Dua Pasang Kukang Dilepasliarkan di Suaka Margasatwa Gunung Sawal

Relawan dari International Animal Rescue (IAR) memantau pergerakan kukang atau dalam bahasa latin nycticebus sp pada malam hari menggunakan radio transmitter di Kampung Citulang Desa Tanjung Sari Kecamatan Sadananya, Kabupaten Ciamis.

Kukang siap dilepas di kandang habituasi Suaka Margasatwa Gunung Sawal.

Kukang dilepas di kandang habituasi Suaka Margasatwa Gunung Sawal.

Dokter hewan International Animal Rescue (IAR) dibantu relawan memeriksa kondisi kesehatan kukang.

Kukang siap dilepaskan di kandang habituasi Suaka Margasatwa Gunung Sawal.

Lokasi kandang habituasi Suaka Margasatwa Gunung Sawal harus ditempuh dengan perjalanan yang sangat melelahkan dan penuh rintangan.

Relawan International Animal Rescue (IAR) membawa kukang atau dalam bahasa latin nycticebus sp menggunakan kandang khusus saat proses translokasi ke kandang habituasi Suaka Margasatwa Gunung Sawal, Blok Awi Lega, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, Rabu (26/10/2016).

Dua Pasang Kukang Dilepasliarkan di Suaka Margasatwa Gunung Sawal

Djuli Pamungkas

Rabu, 26 Oktober 2016 - 22:10 WIB

A A A

Relawan International Animal Rescue (IAR) membawa kukang atau dalam bahasa latin nycticebus sp menggunakan kandang khusus saat proses translokasi ke kandang habituasi Suaka Margasatwa Gunung Sawal, Blok Awi Lega, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, Rabu (26/10/2016). Sebanyak dua pasang kukang hasil penyitaan Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Jawa Barat 2013 silam dan serahan masyarakat ini akan menempuh proses habituasi paling lama dua minggu hingga benar-benar siap dilepasliarkan di kawasan Suaka Margasatwa Gunung Sawal. Kawasan ini dinilai ideal untuk pelepasliaran primata jenis kukang karena memiliki potensi pakan melimpah dan ketersediaan ruang.

(rat)

Anda punya koleksi foto jalan-jalan yang keren, liburan tak terlupakan, atau foto indah penuh makna?

Kirim foto-foto Anda untuk tampil di GALERIMU SINDOnews.com