Warga suku Baduy dalam dan luar menggelar ritual Ngasek Pare di Desa Kanekes, Kecamatan Leuwidamar, Kabupaten Lebak, Banten, Kamis (26/10/2017). Ritual Ngasek Pare atau penanaman padi dilaksanakan satu tahun sekali. Ngasek Pare merupakan warisan nenek moyang suku Baduy, yang bertujuan menjaga kerukunan masyarakat Baduy dan tokoh adat Baduy. Ngasek Pare diawali dengan arak-arakan warga dengan memainkan angklung dan membawa benih padi atau gabah dari Baduy luar menuju huma atau ladang. Kemudian tokoh adat memimpin ritual dengan diiringi angklung. Laki-laki Baduy melakukan ngasek dengan membuat lubang di tanah menggunakan batang kayu, dilanjutkan kaum perempuan suku Baduy memasukkan bibit padi atau gabah ke dalam lubang. Semuanya dilakukan dengan khidmat dan penuh harapan, semoga kelak padi tumbuh dengan baik dan dapat panenan yang berlimpah. Ritual diakhiri dengan adu kuat layaknya perkelahian antara laki-laki Baduy dengan diiringi musik angklung. Terakhir, warga suku Baduy melakukan doa dan makan bersama sebagai penutup. Kehidupan suku Baduy masih sangat tergantung pada alam dan senantiasa menjaga keseimbangan alam.
Anda punya koleksi foto jalan-jalan yang keren, liburan tak terlupakan, atau foto indah penuh makna?
Kirim foto-foto Anda untuk tampil di GALERIMU SINDOnews.com