Kelistrikan Ibu Kota Baru Berkonsep Smart and Green Energy

Pekerja memeriksa pipa instalasi di pembangkit listrik tenaga gas uap (PLTGU) Tanjung Batu di Tenggarong, Kutai Kertanegara, kalimantam Timur, Kamis (29/8/2019). PLTGU tersebut sudah beroperasi sejal 1996 dan menjadi salah satu andalan sistem kelistrikan kalimantan timur.

Suasana pembangkit listrik tenaga uap (PLTU) Teluk Balikpapan dengan latar belakang teluk balikpapan dan kawasan penajam paser utara yang akan menjadi lokasi ibu kota baru. PLTU Teluk Balikpapan yang berkapasitas 220 MW merupakan pembangkit yang memasok kebutuhan listrik untuk ibu kota baru nantinnya.

Pekerja memasang isolator di proyek perluasan gardu induk Tanjung Batu di Tenggarong Seberang, Kutai Kertanegara, Kalimantan Timur, Kamis (29/8/2019). Gardu induk tersebut menyalurkan listrik dari pembangkit di sekitar Tenggarong melalui transmisi sistem interkoneksi Kalimantan yang akan turut memasok listrik untuk ibu kota baru.

Kelistrikan Ibu Kota Baru Berkonsep Smart and Green Energy

Yanto Kusdiantono

Minggu, 01 September 2019 - 23:58 WIB

A A A

General Manager PLN Unit Induk Wilayah Kalimantan Timur dan Kalimantan Utara Djoko Dwijatno (tengah) memberikan keterangan seputar kondisi kelistrikan di Kalimantan Timur dan Kalimantan Utara di kantornya, di Jalan MT Haryono, Balikpapan Selatan, Kalimantan Timur, Kamis (29/8/2019). PLN Wilayah Kaltim memperkirakan kebutuhan listrik untuk ibu kota baru di kecamatan Semboja, Kutai Kertanegara dan Kecamatan Sepaku Semoi, Penajam Paser Utara mencapai 1.555 mega watt (mw). Djoko juga mengungkapkan, konsep kelistrikan di ibu kota baru akan didesain dengan konsep smart and green energy yang meliputi penggunaan PV Solar Cell, smart grid, smart meter, sistem penyimpanan baterai, dan penyediaan stasiun pengisian listrik umum (SPLU).

(rat)

Anda punya koleksi foto jalan-jalan yang keren, liburan tak terlupakan, atau foto indah penuh makna?

Kirim foto-foto Anda untuk tampil di GALERIMU SINDOnews.com