Budayawan Radhar Panca Dahana bersama sejumlah publik seni memberikan keterangan pers terkait penolakan revitalisasi Taman Ismail Marzuki di atas puing reruntuhan Gedung Graha Bhakti Budaya di Kompleks Taman Ismail Marzuki (TIM), Jakarta, Jumat (14/2/2020). Pembongkaran atas nama program revitalisasi TIM tersebut ditolak oleh publik seni (seniman, budayawan, dan aktivis budaya) yang telah hidup, berkarya dan turut menciptakan ruh kebudayaan dari soal kreasi hingga prestasi.
Penolakan tersebut didasarkan tidak disertakannya publik seni TIM di atas dalam perencanaan revitalisasi. Sebelumnya, Taman Ismail Marzuki (TIM) selama setengah abad sangat populer sebagai barometer kesenian di Indonesia. Bahkan tim ahli cagar budaya Provinsi DKI Jakarta mengusulkan kompleks TIM sebagai situs cagar budaya untuk menjaga kelestarian warisan budaya.
Anda punya koleksi foto jalan-jalan yang keren, liburan tak terlupakan, atau foto indah penuh makna?
Kirim foto-foto Anda untuk tampil di GALERIMU SINDOnews.com