Kevin Seca Widyatmodjo (kiri), pelajar SMA, mendemonstrasikan hasil penelitian plastik biodegradable kepada praktisi komunikasi Robert Sanjaya di Jakarta, Rabu (19/2/2020). Kevin melakukan eksprimen memproduksi sedotan biodegradable yang dapat terurai secara hayati bahkan dapat dimakan dengan bahan baku biji buah nangka. Bahan utama yang dipadukan dengan bahan lain seperti gliserin, cuka, air dan bubuk rumput laut dan menghasilkan sedotan biodegradable.
Biaya produksi yang dibutuhkan relatif masih tinggi sehingga harga ritel sedotan tersebut dua kali lipat dibanding sedotan plastik. Pabrikasi dan produksi secara masif diperlukan untuk menekan harga ritel sedotan biodegradable menjadi lebih kompetitif.
Anda punya koleksi foto jalan-jalan yang keren, liburan tak terlupakan, atau foto indah penuh makna?
Kirim foto-foto Anda untuk tampil di GALERIMU SINDOnews.com