Masyarakat dataran tinggi Gayo, Aceh Tengah mempunyai tradisi unik yaitu balapan kuda dahulu dikenal dengan sebutan "pacu kude". Pacuan kuda tradisional ini tergolong unik, karena jokinya bukanlah orang dewasa, tapi anak-anak usia 9 sampai 11 tahun. Mereka berlomba tanpa menggunakan pelana kuda yang juga merupakan tradisi turun temurun sejak awal lomba ini dilaksanakan .
Tahun ini, sekitar 200 ekor kuda dari berbagai daerah Provinsi Aceh mengikuti lomba Pacuan Kuda Tradisional Gayo dalam rangka HUT Kota Takengon ke-437 di Lapangan Pacuan Kuda HM Hasan Gayo, Blang Bebangka, Kecamatan Pegasing, Aceh Tengah. Kegiatan tersebut berlangsung selama seminggu mulai dari 17 hingga 23 Februari 2014.
Lomba pacuan kuda yang merupakan kekayaan budaya masyarakat Gayo menjadi salah satu momen yang ditunggu masyarakat di daerah dataran tinggi Aceh Tengah. Ribuan warga pun datang untuk menyaksikan perlombaan yang berlangsung meriah ini.
Anda punya koleksi foto jalan-jalan yang keren, liburan tak terlupakan, atau foto indah penuh makna?
Kirim foto-foto Anda untuk tampil di GALERIMU SINDOnews.com