Uji coba alat pendeteksi banjir

Mahasiswa STIKOM Surabaya program studi (Prodi) S1 Sistem Komputer Budi Hari Nugroho dan Muhammad Syakir, mencoba karyanya berupa alat pendeteksi banjir jarak jauh, di bantaran sungai Kedung Baruk, Surabaya, Kamis (24/04/2014). Alat pendeteksi banjir ini menggunakan teknologi Wireless Sensor Network (WSN) dan memiliki tingkat akurasi yang tinggi serta dapat dipantau secara real time, sehingga dapat memberi informasi terhadap ketinggian air dan membantu pengambilan keputusan terhadap potensi banjir di suatu tempat.