Kurang Disiplin, Kasus Baru Covid 19 di India Meningkat

Kamis, 25 Maret 2021 - 20:38 WIB
Warga muda-mudi saling melempar bubuk warna warni saat perayaan Lathmar Holi yang digelar di tengah pandemi Covid-19 di di kota Nandgaon, di negara bagian utara Uttar Pradesh, India, Rabu (24/03/2021).
click to zoom
Perayaan Lathmar Holi tanpa protokol kesehatan serta tidak menjaga jarak satu sama lain bisa memicu peningkatan jumlah kasus Covid-19 baru di India.
click to zoom
ndia kembali melaporkan jumlah kasus baru sebanyak 47.262 dan kasus kematian sebanyak 275 orang dalam 24 jam terakhir pada Rabu (24/3/2021).
click to zoom
Peningkatan ini diyakini akibat menurunnya sistem kesehatan, kelelahan, kurangnya anggaran, dan kurangnya disiplin setelah lebih dari setahun melawan Covid-19.
click to zoom
Virus korona Covid-19 telah bermutasi di India dan Inggris. Saat ini, otoritas kesehatan India sedang melakukan penelitian lebih jauh terkait varian terbaru virus mematikan tersebut.
click to zoom
Warga muda-mudi saling melempar bubuk warna warni saat perayaan Lathmar Holi yang digelar di tengah pandemi Covid-19 di di kota Nandgaon, di negara bagian utara Uttar Pradesh, India, Rabu (24/03/2021). Perayaan Lathmar Holi tanpa protokol kesehatan serta tidak menjaga jarak satu sama lain bisa memicu peningkatan jumlah kasus Covid-19 baru di India.

India kembali melaporkan jumlah kasus baru sebanyak 47.262 dan kasus kematian sebanyak 275 orang dalam 24 jam terakhir pada Rabu (24/3/2021). Peningkatan ini diyakini akibat menurunnya sistem kesehatan, kelelahan, kurangnya anggaran, dan kurangnya disiplin setelah lebih dari setahun melawan Covid-19.

Virus korona Covid-19 telah bermutasi di India dan Inggris. Saat ini, otoritas kesehatan India sedang melakukan penelitian lebih jauh terkait varian terbaru virus mematikan tersebut. Sekitar 771 dari 10.787 sample Covid-19 yang diambil di 18 negara bagian memiliki karakter yang berbeda daripada varian Covid-19 sebelumnya yang ada di India. Sekitar 736 sample itu disebut memiliki kemiripan dengan varian Covid-19 yang ada di Inggris, 34 sample di Afrika Selatan, dan satu sample di Brasil.

Pemerintah India menyatakan varian baru tersebut perlu diteliti lebih jauh untuk memahaminya secara lebih detail; apakah lebih mudah menular dan lebih kuat terhadap vaksin. Bagaimanapun, India menepis varian itu menjadi penyebab meningkatnya jumlah pasien Covid-19 di India yang mencapai 11,7 juta orang.

REUTERS / K. K. Arora
(bon)
Foto Terkait
Foto Terpopuler
Foto Terkini More