Terimbas Pandemi Covid-19, Biaya Logistik Semakin Tinggi
Kamis, 11 Juni 2020 - 13:13 WIB
Pekerja melakukan bongkar muat barang di salah satu gerai ekspedisi di kawasan Tanah Abang, Jakarta, Kamis (11/6/2020). Pandemi virus Corona (Covid-19) membuat rantai pasokan barang menjadi rusak dan menjadikan pola belanja masyarakat bergeser ke daring secara drastis. Hal ini membuat biaya logistik semakin tinggi dengan ketidakpastian yang terbentuk akibat pandemi Covid-19.
click to zoom
Pekerja melakukan bongkar muat barang di salah satu gerai ekspedisi di kawasan Tanah Abang, Jakarta, Kamis (11/6/2020). Pandemi virus Corona (Covid-19) membuat rantai pasokan barang menjadi rusak dan menjadikan pola belanja masyarakat bergeser ke daring secara drastis. Hal ini membuat biaya logistik semakin tinggi dengan ketidakpastian yang terbentuk akibat pandemi Covid-19.
click to zoom
Pekerja melakukan bongkar muat barang di salah satu gerai ekspedisi di kawasan Tanah Abang, Jakarta, Kamis (11/6/2020). Pandemi virus Corona (Covid-19) membuat rantai pasokan barang menjadi rusak dan menjadikan pola belanja masyarakat bergeser ke daring secara drastis. Hal ini membuat biaya logistik semakin tinggi dengan ketidakpastian yang terbentuk akibat pandemi Covid-19.
click to zoom
Pekerja melakukan bongkar muat barang di salah satu gerai ekspedisi di kawasan Tanah Abang, Jakarta, Kamis (11/6/2020). Pandemi virus Corona (Covid-19) membuat rantai pasokan barang menjadi rusak dan menjadikan pola belanja masyarakat bergeser ke daring secara drastis. Hal ini membuat biaya logistik semakin tinggi dengan ketidakpastian yang terbentuk akibat pandemi Covid-19.
click to zoom
Pekerja melakukan bongkar muat barang di salah satu gerai ekspedisi di kawasan Tanah Abang, Jakarta, Kamis (11/6/2020). Pandemi virus Corona (Covid-19) membuat rantai pasokan barang menjadi rusak dan menjadikan pola belanja masyarakat bergeser ke daring secara drastis. Hal ini membuat biaya logistik semakin tinggi dengan ketidakpastian yang terbentuk akibat pandemi Covid-19.
(rat)