Prajurit Brigade Infanteri 2 Marinir Sergap Rumah Penyimpanan Logistik Musuh
Jum'at, 11 Juni 2021 - 07:09 WIB
Prajurit Brigade Infanteri 2 Marinir melaksanakan penyergapan tempat penyimpanan logistik musuh di Pusat Latihan Pertempuran Korps Marinir (Puslatpurmar) 4 Purboyo, Malang, Jawa Timur, Kamis (10/6/2021). Kegiatan penyergapan sebuah rumah yang diduga dijadikan musuh untuk menyimpan logistik tersebut merupakan skenario Latihan Satuan Dasar (LSD) II TW. II tahun 2021.
Logistik merupakan salah satu unsur dukungan pertempuran. Tanpa dukungan logistik maka pasukan akan lemah. Disimulasikan, berdasarkan informasi dari pihak intelijen, prajurit Brigif 2 Mar langsung melaksanakan penyergapan tempat penyimpanan logistik musuh dengan cepat dan militan, sehingga prajurit Brigif 2 Marinir berhasil mengamankan logistik yang selama ini digunakan untuk mendukung operasi musuh.
Perwira Pelaksana Latihan (Palaklat) Letkol Marinir Widarta Kusuma, mengatakan dengan melaksanakan materi penyergapan sasaran di perkampungan, prajurit Brigif 2 Marinir dapat memahami dan mengerti tentang pertempuran konfensional. Karena dimasa sekarang banyak negara berkembang yang pemukimannya banyak gedung, maka sebagai prajurit petarung Korps Marinir harus benar-benar jeli dan hati-hati dalam menghadapi musuh yang memanfaatkan daerah perkampungan atau perkotaan.
Logistik merupakan salah satu unsur dukungan pertempuran. Tanpa dukungan logistik maka pasukan akan lemah. Disimulasikan, berdasarkan informasi dari pihak intelijen, prajurit Brigif 2 Mar langsung melaksanakan penyergapan tempat penyimpanan logistik musuh dengan cepat dan militan, sehingga prajurit Brigif 2 Marinir berhasil mengamankan logistik yang selama ini digunakan untuk mendukung operasi musuh.
Perwira Pelaksana Latihan (Palaklat) Letkol Marinir Widarta Kusuma, mengatakan dengan melaksanakan materi penyergapan sasaran di perkampungan, prajurit Brigif 2 Marinir dapat memahami dan mengerti tentang pertempuran konfensional. Karena dimasa sekarang banyak negara berkembang yang pemukimannya banyak gedung, maka sebagai prajurit petarung Korps Marinir harus benar-benar jeli dan hati-hati dalam menghadapi musuh yang memanfaatkan daerah perkampungan atau perkotaan.
(sra)