Cegah Jerawat Saat WFH, Ini Tips dr Michael Lawanto

Rabu, 28 Juli 2021 - 19:25 WIB
Dokter Michael Lawanto melakukan perawatan kulit wajah pasien di Beauty Skin dr. MF Surabaya, Jawa Timur.
click to zoom
Dokter muda kelahiran Surabaya ini menyebut, selama pandemi Covid-19 banyak keluhan pada kulit seperti timbul jerawat diarea tertutup masker serta kulit menjadi lebih kering padahal hanya di rumah saja atau WFH.
click to zoom
Menurut dr. Michael, jerawat dan kulit kering tersebut bisa ditimbulkan oleh beberapa faktor seperti pemakaian masker, jarang terkena matahari dan jarang berkeringat sehingga kulit jadi kering dan kusam.
click to zoom
Untuk mencegahnya, dr. Michael memberikan tips yang bisa dilakukan secara mandiri agar kulit tetap sehat. Diantaranya minum air putih yang cukup meski WFH. Karena kebiasaan orang tidak akan minum jika tidak capek setelah beraktifitas. Kulit terlalu kering bisa menimbulkan iritasi dan jerawat.
click to zoom
Dokter Michael Lawanto melakukan perawatan kulit wajah pasien di Beauty Skin dr. MF Surabaya, Jawa Timur, Rabu (28/7/2021).
click to zoom
Dokter Michael Lawanto melakukan perawatan kulit wajah pasien di Beauty Skin dr. MF Surabaya, Jawa Timur, Rabu (28/7/2021). Dokter muda kelahiran Surabaya ini menyebut, selama pandemi Covid-19 banyak keluhan pada kulit seperti timbul jerawat diarea tertutup masker serta kulit menjadi lebih kering padahal hanya di rumah saja atau WFH.

Menurut dr. Michael, jerawat dan kulit kering tersebut bisa ditimbulkan oleh beberapa faktor seperti pemakaian masker, jarang terkena matahari dan jarang berkeringat sehingga kulit jadi kering dan kusam.

Untuk mencegahnya, dr. Michael memberikan tips yang bisa dilakukan secara mandiri agar kulit tetap sehat. Diantaranya minum air putih yang cukup meski WFH. Karena kebiasaan orang tidak akan minum jika tidak capek setelah beraktifitas. Kulit terlalu kering bisa menimbulkan iritasi dan jerawat.

Kemudian harus sering cuci muka agar kebersihan terjaga meskipun tidak terkena debu. Cuci muka ini kerap dilupakan akibat dirumah saja karena merasa tidak kotor dan tidak bertemu orang lain.

Ketiga yaitu meskipun tidak keluar rumah orang dianjurkan tetap mendapat vitamin D dari sinar matahari. Kebanyakan orang yang berjemur diluar lupa tidak menggunakan samblok. Hal itu bisa menambah kusam pada kulit.

Berikutnya harus olah raga teratur, karena dengan keluarnya keringat, secara tidak langsung membuat kulit jauh lebih sehat. Selanjutnya yang terakhir adalah istirahat cukup. Kurangnya tidur akibat kebanyakan nonton televisi dan internetan juga menyebabkan kulit tidak sehat.

Satu hal lagi yang perlu diperhatikan, kata dr. Micahel adalah setiap habis makan usahakan ganti masker, karena biasanya orang lupa cuci mulut hanya dibersihkan pakai tissue. "Itu yang menyebabkan kuman-kuman nempel semua. Akhirnya permukaan kulit dan timbulah jerawat diarea dagu," tuturnya.

Diketahui, selain berprofesi sebagai dokter, lulusan S1 pendidikan dokter umum Universitas Wijaya Kusuma Surabaya tahun 2016 ini juga memiliki jiwa kewirausahaan sangat tangguh.

Ia memiliki bisnis warabala kuliner khas ayam crispy Honey Pok. Sejak dirintis pada tahun 2015, Honey Pok kini sudah tersebar di hampir seluruh wilayah Indonesia. Total franchise Honey Pok ada sebanyak 35 cabang pada 2019 dan 14 nya milik dr. Michael sendiri

Dokter Micahel mengungkapkan, kunci keberhasilan dalam berbisnis kulinernya adalah memilih orang yang jujur. Sumber Daya Manusia (SDM) yang dipekerjakan disetiap cabang Honey Pok selalu yang jujur dan ulet.
(sra)
Foto Terkait
Foto Terpopuler
Foto Terkini More