Menkominfo Terima Penghargaan TOP Leader on Digital Implementation 2021
Kamis, 30 Desember 2021 - 09:06 WIB
Jakarta - Menteri Komunikasi dan Informatika Johnny G. Plate menerima penghargaan TOP Digital Awards 2021 untuk kategori TOP Leader on Digital Implementation 2021. Penghargaan itu diberikan atas pelaksanaan kebijakan akselerasi transformasi digital di Indonesia. Penghargaan diberikan dalam acara puncak Top Digital Awards 2021 yang berlangusng di Jakarta, Selasa (21/12/2019).
Menkominfo, Johnny G. Plate dalam sambutan yang disampaikan Direktur Jenderal Aplikasi Informasi Kementerian Kominfo, Semuel Abrijani Pangerapan menyatakan pihaknya sangat menyambut baik kegiatan ini.
“Kegiatan TOP DIGITAL Awards yang diselenggarakan oleh majalah ItWorks ini sangat selaras dengan arah kebijakan Presiden Republik Indonesia yang dilakukan oleh Kementerian Kominfo yaitu percepatan transformasi digital. Oleh karenanya, Kementerian Komunikasi dan Informatika RI sangat mendukung kegiatan ini,” ungkapnya.
Menurut Dirjen Aptika Kementerian Kominfo, Pemeritah terus berupaya mendorong peningkatan implementasi dan penggunaan teknologi digital, baik di instansi pemerintah, badan usaha maupun lembaga lainnya. Bahkan, Pemerintah, juga telah mengeluarkan kebijakan Smart City dan SPBE.
“Beberapa hari yang lalu, tepatnya pada 14 Desember 2021, Kementerian Kominfo menggelar Forum SPBE yang dihadiri oleh perwakilan Kepala Dinas Kominfo (Diskominfo). Kegiatan ini bertujuan untuk memperkuat peran Diskominfo dalam mendukung terwujudnya smart government melalui implementasi SPBE,” ungkapnya.
Selain Menkominfo Johnny G. Plate penghargaan tertinggi juga diberikan kepada Kementerian Kominfo sebagai lembaga TOP DIGITAL Implementation 2021 #Level Stars 5. Selain itu, Kepala Pusat Data dan Sarana Informatika juga menerima penghargaan sebagai TOP CIO on Digital Implementation 2021.
Pemilihan pememang dilakukan dengan seleksi awal terhadap 800 calon peserta, hingga menghasilkan 200 kandidat terbaik. Pakar IT dan Dewan Juri, merekomendasikan calon perusahaan dan instansi pemerintah yang dinilai berhasil dalam hal implementasi dan pemanfaatan teknologi digital. Beberapa data pendukung, termasuk hasil penilaian SPBE yang dilakukan Kemenpan RB, juga menjadi pertimbangan dalam seleksi awal ini.
Kategori pemenang Implementasi TOP DIGITAL, dikelompokkan menjadi Star Level atau Star Level 1-5, sesuai dengan bidang usaha dan klasifikasi institusi. “Kriterianya adalah, pertama, apakah tata kelola TI (Kebijakan, Organisasi, Implementasi sistem dan prosedur) sudah baik dan telah diterapkan secara konsisten, dengan perbaikan terus-menerus,” jelas Ketua Dewan Juri Kalamullah Ramli.
Selain itu, lembaga yang dinilai berhasil perlu menerapkan implementasi teknologi digital dan pemanfaatannya terintegrasi di seluruh divisi/unit kerja dan berdampak pada kinerja, daya saing, dan pelayanan kepada pelanggan atau masyarakat. Dan infrastruktur yang mendukung teknologi digital tersedia sesuai dengan kebutuhan saat ini dan dapat dikembangkan terus menerus untuk kebutuhan masa depan.
“Peraih penghargaan tingkat bintang 5 bukan berarti instansi/instansi pemerintah berada pada level yang sempurna.
Namun selain memenuhi kriteria penilaian, Juri menambahkan kriteria khusus yaitu ada hal-hal yang terkait dengan pelaksanaannya. Pemanfaatan teknologi digital, atau ada solusi. bisnis yang menonjol, atau yang patut ditiru atau direkomendasikan ke instansi/perusahaan lain," kata Kalamullah Ramli.
Sebelumnya di tahun 2020, Kementerian Kominfo merebut tiga penghargaan dalam ajang TOP DIGITAL Awards 2020. Ketiga penghargaan tersebut adalah TOP DIGITAL Implementation 2020 on Ministry # Level Stars 4, TOP DIGITAL Transformation Readiness 2020, dan TOP Leader on Digital Implementation 2020.
Menkominfo, Johnny G. Plate dalam sambutan yang disampaikan Direktur Jenderal Aplikasi Informasi Kementerian Kominfo, Semuel Abrijani Pangerapan menyatakan pihaknya sangat menyambut baik kegiatan ini.
“Kegiatan TOP DIGITAL Awards yang diselenggarakan oleh majalah ItWorks ini sangat selaras dengan arah kebijakan Presiden Republik Indonesia yang dilakukan oleh Kementerian Kominfo yaitu percepatan transformasi digital. Oleh karenanya, Kementerian Komunikasi dan Informatika RI sangat mendukung kegiatan ini,” ungkapnya.
Menurut Dirjen Aptika Kementerian Kominfo, Pemeritah terus berupaya mendorong peningkatan implementasi dan penggunaan teknologi digital, baik di instansi pemerintah, badan usaha maupun lembaga lainnya. Bahkan, Pemerintah, juga telah mengeluarkan kebijakan Smart City dan SPBE.
“Beberapa hari yang lalu, tepatnya pada 14 Desember 2021, Kementerian Kominfo menggelar Forum SPBE yang dihadiri oleh perwakilan Kepala Dinas Kominfo (Diskominfo). Kegiatan ini bertujuan untuk memperkuat peran Diskominfo dalam mendukung terwujudnya smart government melalui implementasi SPBE,” ungkapnya.
Selain Menkominfo Johnny G. Plate penghargaan tertinggi juga diberikan kepada Kementerian Kominfo sebagai lembaga TOP DIGITAL Implementation 2021 #Level Stars 5. Selain itu, Kepala Pusat Data dan Sarana Informatika juga menerima penghargaan sebagai TOP CIO on Digital Implementation 2021.
Pemilihan pememang dilakukan dengan seleksi awal terhadap 800 calon peserta, hingga menghasilkan 200 kandidat terbaik. Pakar IT dan Dewan Juri, merekomendasikan calon perusahaan dan instansi pemerintah yang dinilai berhasil dalam hal implementasi dan pemanfaatan teknologi digital. Beberapa data pendukung, termasuk hasil penilaian SPBE yang dilakukan Kemenpan RB, juga menjadi pertimbangan dalam seleksi awal ini.
Kategori pemenang Implementasi TOP DIGITAL, dikelompokkan menjadi Star Level atau Star Level 1-5, sesuai dengan bidang usaha dan klasifikasi institusi. “Kriterianya adalah, pertama, apakah tata kelola TI (Kebijakan, Organisasi, Implementasi sistem dan prosedur) sudah baik dan telah diterapkan secara konsisten, dengan perbaikan terus-menerus,” jelas Ketua Dewan Juri Kalamullah Ramli.
Selain itu, lembaga yang dinilai berhasil perlu menerapkan implementasi teknologi digital dan pemanfaatannya terintegrasi di seluruh divisi/unit kerja dan berdampak pada kinerja, daya saing, dan pelayanan kepada pelanggan atau masyarakat. Dan infrastruktur yang mendukung teknologi digital tersedia sesuai dengan kebutuhan saat ini dan dapat dikembangkan terus menerus untuk kebutuhan masa depan.
“Peraih penghargaan tingkat bintang 5 bukan berarti instansi/instansi pemerintah berada pada level yang sempurna.
Namun selain memenuhi kriteria penilaian, Juri menambahkan kriteria khusus yaitu ada hal-hal yang terkait dengan pelaksanaannya. Pemanfaatan teknologi digital, atau ada solusi. bisnis yang menonjol, atau yang patut ditiru atau direkomendasikan ke instansi/perusahaan lain," kata Kalamullah Ramli.
Sebelumnya di tahun 2020, Kementerian Kominfo merebut tiga penghargaan dalam ajang TOP DIGITAL Awards 2020. Ketiga penghargaan tersebut adalah TOP DIGITAL Implementation 2020 on Ministry # Level Stars 4, TOP DIGITAL Transformation Readiness 2020, dan TOP Leader on Digital Implementation 2020.
(sra)