Potret Pilu Warga Ukraina Meninggalkan Negaranya untuk Menyelamatkan Diri

Jum'at, 25 Februari 2022 - 16:46 WIB
Orang-orang berjalan saat mereka melarikan diri dari Ukraina ke Hongaria, setelah Rusia melancarkan operasi militer besar-besaran terhadap Ukraina, di perbatasan di Beregsurany, Hongaria, 25 Februari 2022. REUTERS/Bernadett Szabo
click to zoom
Seorang wanita berjalan saat dia melarikan diri dari Ukraina ke Hongaria, setelah Rusia melancarkan operasi militer besar-besaran terhadap Ukraina, di perbatasan di Beregsurany, Hongaria, 25 Februari 2022. REUTERS/Bernadett Szabo
click to zoom
Orang-orang tiba dari Ukraina ke Slovakia, setelah Rusia melancarkan operasi militer besar-besaran terhadap Ukraina, di Ubla, Slovakia, 25 Februari 2022. REUTERS/Radovan Stoklasa
click to zoom
Seorang pria menawarkan makanan dan teh panas kepada orang-orang yang datang dari Ukraina ke Slovakia, setelah Rusia melancarkan operasi militer besar-besaran terhadap Ukraina, di Ubla, Slovakia, 25 Februari 2022. REUTERS/Radovan Stoklasa
click to zoom
Seorang wanita dan seorang anak berjalan saat mereka melarikan diri dari Ukraina ke Hongaria, setelah Rusia melancarkan operasi militer besar-besaran terhadap Ukraina, di perbatasan di Beregsurany, Hongaria, 25 Februari 2022. Warga Ukraina mulai meninggalkan negaranya untuk menyelamatkan diri dari agresi militer pasukan Rusia. Mereka menuju negara sekitar untuk mengungsi. REUTERS/Bernadett Szabo
click to zoom
Seorang wanita dan seorang anak berjalan saat mereka melarikan diri dari Ukraina ke Hongaria, setelah Rusia melancarkan operasi militer besar-besaran terhadap Ukraina, di perbatasan di Beregsurany, Hongaria, 25 Februari 2022. Warga Ukraina mulai meninggalkan negaranya untuk menyelamatkan diri dari agresi militer pasukan Rusia. Mereka menuju negara sekitar untuk mengungsi.

Badan pengungsi PBB UNHCR mengklaim sedikitnya lebih dari 100 ribu orang Ukrainan mengungsi akibat serangan militer Rusia sejak kemarin, (24/2). Menurut Jubir UNHCR Matthew Saltmarsh, mereka "melarikan diri dari kekerasan demi keselamatan".

REUTERS/Bernadett Szabo
(sra)
Foto Terkait
Foto Terpopuler
Foto Terkini More