Imbas Perang Rusia-Ukraina, Industri Tekstil Antisipasi Lonjakan Harga Bahan Baku
Jum'at, 04 Maret 2022 - 07:59 WIB
Penjahit saat menyelesaikan pembuatan celana custom dan memasarkannya secara online di toko nyoel jeans, Jakarta Barat. Kamis (3/3/2022).
click to zoom
Pelaku usaha tekstil dalam negeri mengantisipasi kenaikan harga bahan baku kapas menyusul konflik Rusia-Ukraina yang mengerek harga minyak dunia. Ukraina menjadi salah satu negara pemasok kapas bagi Indonesia.
click to zoom
Pelaku usaha tekstil dalam negeri mengantisipasi kenaikan harga bahan baku kapas menyusul konflik Rusia-Ukraina yang mengerek harga minyak dunia. Ukraina menjadi salah satu negara pemasok kapas bagi Indonesia.
click to zoom
Pelaku usaha tekstil dalam negeri mengantisipasi kenaikan harga bahan baku kapas menyusul konflik Rusia-Ukraina yang mengerek harga minyak dunia. Ukraina menjadi salah satu negara pemasok kapas bagi Indonesia.
click to zoom
Menurut statistik perdagangan United Nations Comtrade, nilai impor kapas dari Ukraina mencapai US6.720 pada 2020. Ukraina juga memasok gumpalan, kain, bukan tenunan, benang, dan tali senilai US5.920 pada 2020.
click to zoom
Harga kapas dunia telah mengalami kenaikan sejak tahun lalu, dan berpeluang kembali terakselerasi dengan adanya konflik Rusia-Ukraina.
click to zoom
Penjahit saat menyelesaikan pembuatan celana custom dan memasarkannya secara online di toko nyoel jeans, Jakarta Barat. Kamis (3/3/2022). Pelaku usaha tekstil dalam negeri mengantisipasi kenaikan harga bahan baku kapas menyusul konflik Rusia-Ukraina yang mengerek harga minyak dunia. Ukraina menjadi salah satu negara pemasok kapas bagi Indonesia. Menurut statistik perdagangan United Nations Comtrade, nilai impor kapas dari Ukraina mencapai US$6.720 pada 2020. Ukraina juga memasok gumpalan, kain, bukan tenunan, benang, dan tali senilai US$5.920 pada 2020.
Harga kapas dunia telah mengalami kenaikan sejak tahun lalu, dan berpeluang kembali terakselerasi dengan adanya konflik Rusia-Ukraina.
(sra)