Ini Dia Tampang 5 Pelaku Penembakan Istri TNI di Semarang
Senin, 25 Juli 2022 - 14:58 WIB
Tim gabungan TNI-Polri yakni Polda Jateng dan Kodam IV/Diponegoro menghadirkan kelima pelaku kasus penembakan istri anggota TNI, di Mapolda Jateng, Semarang, Jawa Tengah, Senin (25/7/2022).
Tim gabungan TNI-Polri yakni Polda Jateng dan Kodam IV/Diponegoro berhasil menangkap lima pelaku penembakan, masing-masing pelaku penembakan dan satu orang penyedia senjata api. Sementara, Kopda M yang diduga sebagai otak penembakan hingga kini masih buron setelah menghilang pasca penembakan istrinya di Jalan Cemara III Padangsari Banyumanik Semarang pada Senin. 18 Juli 2022.
Polisi mengungkapkan bahwa Kopda M, suami korban diduga sudah empat kali memerintahkan pembunuh bayaran untuk membunuh istrinya, RW (34). Kapolda Jateng mengungkapkan upaya percobaan pembunuhan pertama dilakukan dengan cara meracuni korban. Upaya percobaan lain dilakukan lewat upaya pencurian di rumah korban dengan target menghabisi nyawa korban hingga upaya menewaskan korban dengan menggunakan santet. Sedangkan motif suami korban melakukan upaya percobaan pembunuhan tersebut karena pelaku memiliki kekasih lain.
Tim gabungan TNI-Polri yakni Polda Jateng dan Kodam IV/Diponegoro berhasil menangkap lima pelaku penembakan, masing-masing pelaku penembakan dan satu orang penyedia senjata api. Sementara, Kopda M yang diduga sebagai otak penembakan hingga kini masih buron setelah menghilang pasca penembakan istrinya di Jalan Cemara III Padangsari Banyumanik Semarang pada Senin. 18 Juli 2022.
Polisi mengungkapkan bahwa Kopda M, suami korban diduga sudah empat kali memerintahkan pembunuh bayaran untuk membunuh istrinya, RW (34). Kapolda Jateng mengungkapkan upaya percobaan pembunuhan pertama dilakukan dengan cara meracuni korban. Upaya percobaan lain dilakukan lewat upaya pencurian di rumah korban dengan target menghabisi nyawa korban hingga upaya menewaskan korban dengan menggunakan santet. Sedangkan motif suami korban melakukan upaya percobaan pembunuhan tersebut karena pelaku memiliki kekasih lain.
(sra)