Kemenkominfo Gelar Webinar Sosial Media Marketing

Rabu, 10 Agustus 2022 - 19:34 WIB
Kemenkominfo bersama siberkreasi menyelenggarakan kegiatan webinar yang ke empat untuk kelompok masyarakat dan komunitas di wilayah Sumatra di bulan Agustus ini dengan tema Konsep Bisnis Digital: Sosial Media Marketing.
click to zoom
Kemenkominfo bersama siberkreasi menyelenggarakan kegiatan webinar yang ke empat untuk kelompok masyarakat dan komunitas di wilayah Sumatra di bulan Agustus ini dengan tema Konsep Bisnis Digital: Sosial Media Marketing.
click to zoom
Webinar tersebut dihadiri lebih dari 1.300 orang, menghadirkan Fajria Fatmasari, Kepala Inkubator Bisnis Politeknik APP Jakarta & Praktisi Literasi Digital Pradipta Nugrahanto, CEO & Co-founder Paberik Soeara Rakjat dan Tio Prasetyo, Chief Business Officer Paberik Soeara Rakjat, sebagai narasumber.
click to zoom
Jakarta, 10 Agustus 2022 - Kementerian Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia (Kemenkominfo) berkolaborasi dengan Gerakan Nasional Literasi Digital Siberkreasi telah melakukan literasi digital kepada lebih dari 14,6 juta orang. Dalam perjalanannya Program #MakinCakapDigital sejak pertama kali diluncurkan pada tahun 2021 yang lalu, berfokus pada peningkatan wawasan dan kecakapan digital masyarakat Indonesia yang diukur berdasarkan 4 (empat) pilar digital, yaitu Kecakapan Digital, Etika Digital, Keamanan Digital, dan Budaya Digital.

Pada hari Selasa, 9 Agustus 2022, pukul 08.00 - 10.00 WIB, Kemenkominfo bersama siberkreasi telah menyelenggarakan kegiatan webinar yang ke empat untuk kelompok masyarakat / komunitas di wilayah Sumatra di bulan Agustus ini dengan tema “Konsep Bisnis Digital: Sosial Media Marketing”. Webinar tersebut dihadiri lebih dari 1.300 orang, menghadirkan Fajria Fatmasari, Kepala Inkubator Bisnis Politeknik APP Jakarta & Praktisi Literasi Digital; Pradipta Nugrahanto, CEO & Co-founder Paberik Soeara Rakjat; dan Tio Prasetyo, Chief Business Officer Paberik Soeara Rakjat, sebagai narasumber.

Dalam webinar tersebut, Fajria Fatmasari membahas mengenai sosial media marketing ditinjau dari perspektif kecakapan digital. “Hal pertama yang perlu dipahami oleh pelaku bisnis yang ingin melakukan sosial media marketing adalah memahami dengan baik platform yang ingin digunakan. Kedua, mampu menggunakan dan mengelola platform tersebut dengan baik. Ketiga, Temukan platform yang paling sesuai dengan karakter brand atau produk Anda. Terakhir, selalu berpikiran terbuka dengan beragam teknologi yang mungkin dapat membantu pengembangan bisnis”, papar Fajria Fatmasari.

Pradipta Nugrahanto memperkaya pembahasan mengenai sosial media marketing ditinjau dari perspektif etis digital. “Pemasaran media sosial bukan sekedar bagaimana kita bisa mendapatkan penjualan sebanyak-banyaknya, tetapi mulai membentuk cermin yang merefleksikan siapa diri kita. Pemasaran di ruang digital yang baik adalah pemasaran yang tidak mengubah apa pun dan tidak mengaburkan fakta. Terlebih kita juga perlu menjaga kenyamanan dan keamanan konsumen karena mereka memiliki hak untuk memilih mana yang baik dan aman untuk mereka”, ujar Pradipta Nugrahanto.

Tio Prasetyo melengkapi pembahasan mengenai sosial media marketing ditinjau dari perspektif pilar aman digital. “Sosial media marketing menjadi tools yang sangat penting dalam melakukan pemasaran di tengah kondisi masyarakat yang semakin nyaman dan percaya dalam melakukan aktivitas keuangan digital. Kompetensi keamanan digital menjadi penting bukan hanya bagi pembeli tapi juga untuk penjual untuk mengamankan aset digitalnya. Hal berikut yang dapat diperhatikan oleh pelaku bisnis dalam melakukan sosial media marketing. Pertama, aktifkan perangkat keamanan akun sosial Anda seperti 2FA. Kedua, secara berkala lakukan pembaruan password. Ketiga, selalu memberikan watermark kepada setiap konten sosial media promosi. Terakhir, selalu waspada jika membuka situs atau link yang sumbernya tidak diketahui”, papar Tio Prasetyo.
(sra)
Foto Terkait
Foto Terpopuler
Foto Terkini More