Pamer Kinerja 2022, KPK Berhasil Jerat 149 Tersangka dan Selamatkan Uang Negara Rp 57,9 Triliun
Selasa, 27 Desember 2022 - 21:40 WIB
Ketua KPK Firli Bahuri (ketiga kiri), bersama tiga Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron (ketiga kanan), Johanis Tanak (kedua kiri), Alexander Marwata (kedua kanan), Sekjen KPK Cahya Hardianto Harefa (kiri), dan Kepala Bagian Pemberitaan KPK Ali Fikri (kanan) berfoto bersama usai memberikan konferensi pers akhir tahun Kinerja dan Capaian KPK 2022 di Gedung KPK, Jakarta, Selasa (27/12/2022).
click to zoom
KPK menyatakan telah melaksanakan sejumlah kegiatan diantaranya 113 penyelidikan, 120 penyidikan, 121 penuntutan, 121 perkara Inkracht, dan mengeksekusi putusan 100 perkara serta menetapkan 149 tersangka dari perkara penyidikan.
click to zoom
KPK menyatakan telah melaksanakan sejumlah kegiatan diantaranya 113 penyelidikan, 120 penyidikan, 121 penuntutan, 121 perkara Inkracht, dan mengeksekusi putusan 100 perkara serta menetapkan 149 tersangka dari perkara penyidikan.
click to zoom
Firli juga menyebut KPK menyelamatkan keuangan negara Rp 57,9 triliun. Jumlah itu meningkat dibanding pada 2021 yang berjumlah Rp 46,5 triliun.
click to zoom
Firli juga menyebut KPK menyelamatkan keuangan negara Rp 57,9 triliun. Jumlah itu meningkat dibanding pada 2021 yang berjumlah Rp 46,5 triliun.
click to zoom
Ketua KPK Firli Bahuri (ketiga kiri), bersama tiga Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron (ketiga kanan), Johanis Tanak (kedua kiri), Alexander Marwata (kedua kanan), Sekjen KPK Cahya Hardianto Harefa (kiri), dan Kepala Bagian Pemberitaan KPK Ali Fikri (kanan) berfoto bersama usai memberikan konferensi pers akhir tahun Kinerja dan Capaian KPK 2022 di Gedung KPK, Jakarta, Selasa (27/12/2022). KPK menyatakan telah melaksanakan sejumlah kegiatan diantaranya 113 penyelidikan, 120 penyidikan, 121 penuntutan, 121 perkara Inkracht, dan mengeksekusi putusan 100 perkara serta menetapkan 149 tersangka dari perkara penyidikan.
Firli juga menyebut KPK menyelamatkan keuangan negara Rp 57,9 triliun. Jumlah itu meningkat dibanding pada 2021 yang berjumlah Rp 46,5 triliun.
(sra)