Menteri BUMN Erick Thohir Terkesima Lihat Kawasan Kota Lama Semarang

Minggu, 22 Januari 2023 - 12:40 WIB
Menteri BUMN Erick Thohir didampingi Plt Wali Kota Semarang Hevearita G Rahayu dan Dirut Holding BUMN Aviasi dan Pariwisata (InJourney) Dony Oskaria.mengunjungi Kota Lama Semarang, Jawa Tengah, Sabtu (21/1/2023) malam.
click to zoom
Menteri BUMN Erick Thohir didampingi Plt Wali Kota Semarang Hevearita G Rahayu dan Dirut Holding BUMN Aviasi dan Pariwisata (InJourney) Dony Oskaria.mengunjungi Kota Lama Semarang, Jawa Tengah, Sabtu (21/1/2023) malam.
click to zoom
Erick Thohir menegaskan komitmen BUMN untuk mengembangkan kawasan Kota Lama Semarang sebagai pusat pariwisata Indonesia, salah satunya dengan membangun hotel bintang empat di kawasan Kota Lama.
click to zoom
Erick Thohir menyebutkan sekitar 80 persen gedung-gedung yang ada di Kota Lama merupakan milik BUMN.
click to zoom
Menteri BUMN Erick Thohir didampingi Plt Wali Kota Semarang Hevearita G Rahayu dan Dirut Holding BUMN Aviasi dan Pariwisata (InJourney) Dony Oskaria.mengunjungi Kota Lama Semarang, Jawa Tengah, Sabtu (21/1/2023) malam. Erick Thohir menegaskan komitmen BUMN untuk mengembangkan kawasan Kota Lama Semarang sebagai pusat pariwisata Indonesia, salah satunya dengan membangun hotel bintang empat di kawasan Kota Lama.

Erick Thohir menyebutkan sekitar 80 persen gedung-gedung yang ada di Kota Lama merupakan milik BUMN. Dia tak ingin aset-aset yang dimiliki BUMN tersebut tidak aktif, sehingga harus dikembangkan. Menurutnya, hotel yang akan dibangun tersebut bukan membangun gedung dari nol, melainkan menyulap Gedung Jiwasraya menjadi hotel yang berlokasi tepat berhadapan dengan Gereja Blenduk. Gedung Jiwasraya merupakan bangunan cagar budaya yang dibangun sekitar tahun 1916.

Erick Thohir juga berpesan, dalam pengelolaan Kota Lama ke depannya harus mengacu pada dua hal. Pertama, memaksimalkan aset BUMN untuk wisata, baik wisatawan asing dan terlebih lagi wisatawan lokal. Dia tak ingin menomorduakan wisatawan lokal karena jumlahnya jauh lebih banyak dari wisatawan asing. Jumlahnya bisa 70 persen berbanding 30 persen. Yang kedua, memaksimalkan peran serta UMKM dna brand-brand lokal seiring pengembangan Kota Lama.

FOTO: Sindo/Ahmad Antoni
(sra)
Foto Terkait
Foto Terpopuler
Foto Terkini More