Jadi Pembicara WCIF 2023 di Korsel, Wamenparekraf Angela Tanoesoedibjo Banggakan Kebangkitan Ekraf RI

Kamis, 15 Juni 2023 - 15:25 WIB
Wakil Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Wakil Kepala Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Wamenparekraf/Wakabaparekraf) Angela Tanoesoedibjo menyampaikan perihal kebangkitan ekonomi kreatif Indonesia di The 4th World Cultural Industry Forum (WCIF) di Daegu, Korea Selatan, pada 14 Juni 2023.
click to zoom
Wakil Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Wakil Kepala Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Wamenparekraf/Wakabaparekraf) Angela Tanoesoedibjo menyampaikan perihal kebangkitan ekonomi kreatif Indonesia di The 4th World Cultural Industry Forum (WCIF) di Daegu, Korea Selatan, pada 14 Juni 2023.
click to zoom
Wamenparekraf Angela, -- yang juga Wakil Ketua Umum Partai Persatuan Indonesia (Perindo) Bidang Ekonomi Digital & Kreatif ini--, menjelaskan sektor ekonomi kreatif Indonesia terdiri dari 17 subsektor, yakni pengembang permainan, arsitektur, desain interior, musik, seni rupa, desain produk, fesyen, kuliner, film animasi dan video, fotografi, desain komunikasi visual, televisi dan radio, kriya, periklanan, seni pertunjukan, penerbitan, dan aplikasi.
click to zoom
Wamenparekraf juga menyampaikan bahwa Presiden Indonesia Joko Widodo telah mengeluarkan peraturan yang menjamin pelaku ekonomi kreatif untuk memperoleh pembiayaan dengan lebih mudah, yaitu dengan mengajukan pembiayaan dengan jaminan hak kekayaan intelektual (HKI) yang telah terdaftar kepada lembaga keuangan bank dan non bank.
click to zoom
Turut mendampingi Wamenparekraf, Deputi Bidang Ekonomi Digital dan Produk Kreatif Kemenparekraf/Baparekraf, Muhammad Neil El Himam Direktur Manajemen Industri Kemenparekraf/Baparekraf, Syaifullah dan Direktur Musik, Film dan Animasi Kemenparekraf/Baparekraf Mohammad Amin.
click to zoom
Turut mendampingi Wamenparekraf, Deputi Bidang Ekonomi Digital dan Produk Kreatif Kemenparekraf/Baparekraf, Muhammad Neil El Himam Direktur Manajemen Industri Kemenparekraf/Baparekraf, Syaifullah dan Direktur Musik, Film dan Animasi Kemenparekraf/Baparekraf Mohammad Amin.
click to zoom
Daegu, Korsel - Wakil Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Wakil Kepala Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Wamenparekraf/Wakabaparekraf) Angela Tanoesoedibjo menyampaikan perihal kebangkitan ekonomi kreatif Indonesia di The 4th World Cultural Industry Forum (WCIF) di Daegu, Korea Selatan, pada 14 Juni 2023.

Wamenparekraf Angela, -- yang juga Wakil Ketua Umum Partai Persatuan Indonesia (Perindo) Bidang Ekonomi Digital & Kreatif ini--, menjelaskan sektor ekonomi kreatif Indonesia terdiri dari 17 subsektor, yakni pengembang permainan, arsitektur, desain interior, musik, seni rupa, desain produk, fesyen, kuliner, film animasi dan video, fotografi, desain komunikasi visual, televisi dan radio, kriya, periklanan, seni pertunjukan, penerbitan, dan aplikasi.

Industri ini memainkan peran penting dalam pertumbuhan ekonomi Indonesia, terutama saat pandemi COVID-19.

Wamenparekraf juga menyampaikan bahwa Presiden Indonesia Joko Widodo telah mengeluarkan peraturan yang menjamin pelaku ekonomi kreatif untuk memperoleh pembiayaan dengan lebih mudah, yaitu dengan mengajukan pembiayaan dengan jaminan hak kekayaan intelektual (HKI) yang telah terdaftar kepada lembaga keuangan bank dan non bank.

Selain itu, Wamenparekraf Angela juga menekankan pentingnya memperkuat ekosistem event dengan mengeluarkan peraturan perizinan penyelenggaraan event di Indonesia yang akan dikemas dalam bentuk digital, sehingga kemudahan izin event ini pun berpotensi menciptakan pergerakan ekonomi.

Lebih lanjut, Wamenparekraf Angela berharap melalui forum ini, Indonesia dapat berkolaborasi dengan lebih luas untuk memperkuat ekosistem ekonomi kreatif.

Turut mendampingi Wamenparekraf, Deputi Bidang Ekonomi Digital dan Produk Kreatif Kemenparekraf/Baparekraf, Muhammad Neil El Himam; Direktur Manajemen Industri Kemenparekraf/Baparekraf, Syaifullah; dan Direktur Musik, Film dan Animasi Kemenparekraf/Baparekraf Mohammad Amin.
(sra)
Foto Terkait
Foto Terpopuler
Foto Terkini More