Bibit Ayam Broiler PPG Siap Dukung Kedaulatan Pangan Nasional

Senin, 02 Oktober 2023 - 18:08 WIB
Direktur Utama PT Putra Perkasa Genetika Renaldy (kanan) memberikan penjelasan kepada Presiden Joko Widodo.
click to zoom
Direktur Utama PT Putra Perkasa Genetika Renaldy (kanan) memberikan penjelasan kepada Presiden Joko Widodo.
click to zoom
Persoalan hidup dan matinya suatu bangsa sangat ditentukan dari aspek ketersedian pangan bagi rakyatnya. Sehingga isu terkait dengan ketahanan pangan, kedaulatan pangan kian semakin sentral. Tantangan terhadap kedaulatan pangan semakin nyata. Hal tersebut diperparah lewat ancaman perubahan iklim yang berujung pada gagal tanam dan gagal panen yang semakin terasa apalagi dengan adanya fenomena super El Nino di tujuh provinsi di Indonesia.

Presiden Joko Widodo menyatakan kondisi ini turut berdampak terhadap pasokan pangan bagi kebutuhan rakyat Indonesia. “Plus ditambah yang kedua, yang pertama ancaman perubahan iklim, yang kedua berkaitan dengan geopolitik dunia yang juga berpengaruh pada pasokan pangan,’’ jelas Presiden Jokowi.

Perhatian Presiden Jokowi yang besar terhadap swasembada pangan , ketahanan pangan, dan kedaultan pangan disambut positif oleh Renaldy selaku Direktur Utama PT Putra Perkasa Genetika.

Anak muda yang mewakili generasi milenial ini sependapat dengan Bapak Presiden yang menyatakan bahwa persoalan pagan erat kaitannya dengan aspek ideologis dan komitmen Indonesia untuk berdaulat pangan, berdiri di atas kaki sendiri guna memastikan masyarakat mendapatkan harga pangan yang stabil dan terjangkau.

“Kedaulatan pangan merupakan aspek terpenting dari suatu bangsa. Kemampuan negara dalam menjamin ketersedian pangan bagi rakyatnya perlu ditunaikan secara serius. Untuk itu, swasembada pangan adalah kunci untuk menjadi negara yang berdikari. Tidak hanya soal gandum dan beras, kedaulatan protein hewani khususnya ayam harus ditempuh secara serius karena Indonesia terus menerus import bibit indukan ayam broiler” ujar Renaldy.

Komitmen PT Putra Perkasa Genetika (PPG) dalam membantu pemerintah dalam meningkatkan ketahanan pangan berhasil direalisasikan melalui riset genetika untuk menghasilkan bibit unggas terbaik di Indonesia. Renaldy mengatakan, potensi lokal yang dihasilkan oleh anak bangsa seharusnya didukung oleh Pemerintah, seperti kemampuan menghasilkan bibit ayam broiler yang dikembangkan oleh PPG melalui riset selama 16 tahun dengan biaya sendiri.

“Kami baru merilisnya ini tahun lalu dengan harapan potensi ini bisa dikembangkan dan mendapatkan dukungan pemerintah, dibandingkan langkah impor yang menyedot keuangan negara,” ujar Renaldy secara tertulis kepada awak media.

Terkait dengan keunggulan dari bibit unggas PPG, ia menyebut dalam waktu 21 hari berat unggas bisa mencapai 1 kg. Selain itu, kualitas daging sesuai dengan iklim yang ada di Indonesia. Dari sisi biaya, kata Renaldy, 50 persen lebih hemat dibandingkan dari luar negeri.

“Dengan kelebihan ini, saya ingin mendapatkan kesempatan untuk mempresentasikan kepada pemerintah agar bisa bersaing dengan luar negeri, bahkan Malaysia sendiri menginginkan riset genetika yang dihasilkan PPG,” jelas Renaldy. Meskipun telah ada beberapa negara yang menginginkan hasil riset ini, ia tetap berkomitmen untuk mengembangkan sendiri di dalam negeri sebagai bagian dari kekayaan bangsa Indonesia yang menunjukkan bahwa Indonesia sudah bisa berdaulat.
(sra)
Foto Terkait
Foto Terpopuler
Foto Terkini More