Keluarga Sandera Desak Pemerintah Israel Berunding Serius dengan Hamas
Minggu, 03 Maret 2024 - 10:29 WIB
Keluarga dan pendukung para sandera yang diculik dalam serangan 7 Oktober di Israel oleh kelompok Islamis Palestina Hamas, ikut ambil bagian dalam aksi empat hari dari Reim ke Yerusalem saat mereka menyerukan pembebasan para sandera, di dekat Mevaseret Zion, Israel, 2 Maret 2024. Mereka menuntut Pemerintah Israel serius berunding dengan Hamas terkait pembebasan keluarga mereka yang disandera. REUTERS/Ronen Zvulun
click to zoom
Keluarga dan pendukung para sandera yang diculik dalam serangan 7 Oktober di Israel oleh kelompok Islamis Palestina Hamas, ikut ambil bagian dalam aksi empat hari dari Reim ke Yerusalem saat mereka menyerukan pembebasan para sandera, di dekat Mevaseret Zion, Israel, 2 Maret 2024. Mereka menuntut Pemerintah Israel serius berunding dengan Hamas terkait pembebasan keluarga mereka yang disandera. REUTERS/Ronen Zvulun
click to zoom
Keluarga dan pendukung para sandera yang diculik dalam serangan 7 Oktober di Israel oleh kelompok Islamis Palestina Hamas, ikut ambil bagian dalam aksi empat hari dari Reim ke Yerusalem saat mereka menyerukan pembebasan para sandera, di dekat Mevaseret Zion, Israel, 2 Maret 2024. Mereka menuntut Pemerintah Israel serius berunding dengan Hamas terkait pembebasan keluarga mereka yang disandera. REUTERS/Ronen Zvulun
click to zoom
Keluarga dan pendukung para sandera yang diculik dalam serangan 7 Oktober di Israel oleh kelompok Islamis Palestina Hamas, ikut ambil bagian dalam aksi empat hari dari Reim ke Yerusalem saat mereka menyerukan pembebasan para sandera, di dekat Mevaseret Zion, Israel, 2 Maret 2024. Mereka menuntut Pemerintah Israel serius berunding dengan Hamas terkait pembebasan keluarga mereka yang disandera. REUTERS/Ronen Zvulun
click to zoom
Keluarga dan pendukung para sandera yang diculik dalam serangan 7 Oktober di Israel oleh kelompok Islamis Palestina Hamas, ikut ambil bagian dalam aksi empat hari dari Reim ke Yerusalem saat mereka menyerukan pembebasan para sandera, di dekat Mevaseret Zion, Israel, 2 Maret 2024. Mereka menuntut Pemerintah Israel serius berunding dengan Hamas terkait pembebasan keluarga mereka yang disandera.
REUTERS/Ronen Zvulun
(sra)