CooperVision Perluas Kemitraan dengan Plastic Bank
Rabu, 17 April 2024 - 16:34 WIB
Untuk memberikan dampak yang lebih besar bagi masyarakat dan planet ini, CooperVision dan Plastic Bank telah memperbarui kemitraan netralitas plastik hingga tahun 2026. Dengan perpanjangan ini, kemitraan telah diperluas untuk mencakup program perawatan mata yang pertama kali ada untuk memberikan pemeriksaan mata dan voucher untuk pemeriksaan mata dan kacamata gratis bagi anggota koleksi Plastic Bank yang memenuhi syarat di Indonesia, yang sangat penting bagi inisiatif netral plastik bersih CooperVision.
CooperVision memelopori model netral plastik untuk industri lensa kontak pada tahun 2021 dan terus mengembangkan cakupan inisiatif global ini. Bekerja sama dengan Plastic Bank, CooperVision mendanai pengumpulan dan daur ulang sampah plastik yang setara dengan berat plastik yang terkandung dalam produk yang berpartisipasi di 27 negara di seluruh Amerika, Eropa, dan Asia Pasifik. Hingga saat ini, upaya ini telah mengumpulkan lebih dari 305 juta botol plastik dari lingkungan, dan melalui perpanjangan ini, CooperVision berharap dapat mencapai lebih dari dua kali lipat total dampak inisiatif ini pada akhir tahun 2026.
"Tiga tahun pertama kemitraan kami dengan Plastic Bank telah memberikan dampak yang signifikan, tidak hanya dalam membantu membersihkan komunitas pesisir dengan mendaur ulang sampah plastik, tetapi juga dalam meningkatkan mata pencaharian dan stabilitas ekonomi para anggota kolektif," kata Aldo Zucaro, Direktur Senior Tanggung Jawab Korporat CooperCompanies.
"Sebagai pemimpin global dalam lensa kontak, CooperVision berkomitmen untuk membantu meningkatkan cara orang melihat setiap hari karena hal ini meningkatkan kualitas hidup. Kolaborasi kami dengan Plastic Bank sekarang memungkinkan kami untuk menyediakan koreksi penglihatan bagi anggota koleksi yang membuat perbedaan dengan menyingkirkan plastik dari lingkungan dan lautan, yang benar-benar mewujudkan semangat kami untuk mendukung manusia dan planet ini."
Selama tiga tahun ke depan, ratusan anggota koleksi di Indonesia akan memenuhi syarat untuk menjalani pemeriksaan penglihatan melalui program perawatan mata yang baru.
"Di Plastic Bank, kami membayangkan dunia yang bebas sampah dan berkomitmen untuk memberdayakan masyarakat dan pengusaha lokal untuk memberantas kemiskinan," kata David Katz, Pendiri dan CEO Plastic Bank. "Anggota koleksi memiliki akses terbatas ke perawatan mata dasar dan bagi banyak orang, ini adalah pertama kalinya mereka menerima pemeriksaan penglihatan dan koreksi penglihatan yang diperlukan. Kami tahu bahwa gangguan penglihatan dapat memengaruhi kualitas hidup, kemandirian, dan mobilitas seseorang. Bekerja sama dengan CooperVision tidak hanya memberikan manfaat sosial yang signifikan bagi masyarakat, tetapi juga mewujudkan visi kami untuk mengakhiri kemiskinan."
CooperVision terus berupaya meminimalkan dampak lingkungan dan beroperasi secara lebih berkelanjutan di seluruh dunia sebagai bagian dari upaya yang lebih luas di seluruh CooperCompanies untuk berkontribusi pada Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDG) Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB). Melalui inisiatif netralitas plastik bersih, CooperVision dan Plastic Bank telah memiliki komitmen bersama untuk melindungi planet ini, khususnya dengan memajukan kehidupan di bawah air (SDGs 14 dan 17) serta konsumsi dan produksi yang bertanggung jawab (SDG 12).
Penambahan program perawatan penglihatan baru ini berkontribusi pada beberapa SDG lainnya; penelitian telah menunjukkan bahwa kesehatan mata yang lebih baik dapat mengurangi kemiskinan dan meningkatkan produktivitas, serta memajukan kesehatan dan kesejahteraan secara umum dan juga hasil pendidikan. (SDGs 1, 3, 4, 5, 8, 10, dan 11).
Kemitraan yang diperluas ini bertepatan dengan peluncuran kembali platform keberlanjutan CooperVision, dengan fokus pada pengurangan jejak karbon, pembuangan limbah dari proses kami, dan pembingkaian ulang hubungan kami dengan plastik, termasuk mempertimbangkan cara-cara untuk membuat plastik menjadi lebih baik.
Inti dari platform keberlanjutan mereka adalah komitmen mereka untuk mendesain dengan niat dan merangkul inovasi sebagai sarana untuk merawat manusia dan planet ini. Komitmen keberlanjutan mereka meliputi:
Mereka mendesain - dan terus mendesain ulang - untuk mengurangi jejak karbon mereka; Komitmen keberlanjutan mereka meliputi:
Mereka merancang - dan terus mendesain ulang - untuk mengurangi jejak karbon mereka;
Mereka berkolaborasi dan berinovasi, merangkul kecerdikan mereka untuk merawat planet kita dan satu sama lain;
Mereka mengambil langkah-langkah untuk melestarikan sumber daya alam yang terbatas dan mencari cara untuk menggunakan energi terbarukan ke dalam operasi manufaktur mereka;
Dengan mulai mengimbangi limbah dari produk dan kemasan mereka yang belum dapat diambil kembali, mereka mengambil langkah untuk meningkatkan kesejahteraan planet kita; dan
Mereka bekerja sama dengan mitra untuk mengumpulkan limbah produksi mereka, mengambil kembali sumber daya dan memberikannya kehidupan baru jika memungkinkan.
"Hanya dengan meresepkan dan memakai lensa kontak netral plastik CooperVision, para ahli perawatan mata dan pemakainya membantu kami dalam komitmen terhadap keberlanjutan-mulai dari kemitraan kami dengan Plastic Bank, yang berfokus pada peningkatan komunitas melalui reklamasi limbah, hingga memulihkan dan menggunakan kembali limbah produksi kami sendiri, hingga mencari sumber daya yang bertanggung jawab," ujar Zucaro.
CooperVision memelopori model netral plastik untuk industri lensa kontak pada tahun 2021 dan terus mengembangkan cakupan inisiatif global ini. Bekerja sama dengan Plastic Bank, CooperVision mendanai pengumpulan dan daur ulang sampah plastik yang setara dengan berat plastik yang terkandung dalam produk yang berpartisipasi di 27 negara di seluruh Amerika, Eropa, dan Asia Pasifik. Hingga saat ini, upaya ini telah mengumpulkan lebih dari 305 juta botol plastik dari lingkungan, dan melalui perpanjangan ini, CooperVision berharap dapat mencapai lebih dari dua kali lipat total dampak inisiatif ini pada akhir tahun 2026.
"Tiga tahun pertama kemitraan kami dengan Plastic Bank telah memberikan dampak yang signifikan, tidak hanya dalam membantu membersihkan komunitas pesisir dengan mendaur ulang sampah plastik, tetapi juga dalam meningkatkan mata pencaharian dan stabilitas ekonomi para anggota kolektif," kata Aldo Zucaro, Direktur Senior Tanggung Jawab Korporat CooperCompanies.
"Sebagai pemimpin global dalam lensa kontak, CooperVision berkomitmen untuk membantu meningkatkan cara orang melihat setiap hari karena hal ini meningkatkan kualitas hidup. Kolaborasi kami dengan Plastic Bank sekarang memungkinkan kami untuk menyediakan koreksi penglihatan bagi anggota koleksi yang membuat perbedaan dengan menyingkirkan plastik dari lingkungan dan lautan, yang benar-benar mewujudkan semangat kami untuk mendukung manusia dan planet ini."
Selama tiga tahun ke depan, ratusan anggota koleksi di Indonesia akan memenuhi syarat untuk menjalani pemeriksaan penglihatan melalui program perawatan mata yang baru.
"Di Plastic Bank, kami membayangkan dunia yang bebas sampah dan berkomitmen untuk memberdayakan masyarakat dan pengusaha lokal untuk memberantas kemiskinan," kata David Katz, Pendiri dan CEO Plastic Bank. "Anggota koleksi memiliki akses terbatas ke perawatan mata dasar dan bagi banyak orang, ini adalah pertama kalinya mereka menerima pemeriksaan penglihatan dan koreksi penglihatan yang diperlukan. Kami tahu bahwa gangguan penglihatan dapat memengaruhi kualitas hidup, kemandirian, dan mobilitas seseorang. Bekerja sama dengan CooperVision tidak hanya memberikan manfaat sosial yang signifikan bagi masyarakat, tetapi juga mewujudkan visi kami untuk mengakhiri kemiskinan."
CooperVision terus berupaya meminimalkan dampak lingkungan dan beroperasi secara lebih berkelanjutan di seluruh dunia sebagai bagian dari upaya yang lebih luas di seluruh CooperCompanies untuk berkontribusi pada Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDG) Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB). Melalui inisiatif netralitas plastik bersih, CooperVision dan Plastic Bank telah memiliki komitmen bersama untuk melindungi planet ini, khususnya dengan memajukan kehidupan di bawah air (SDGs 14 dan 17) serta konsumsi dan produksi yang bertanggung jawab (SDG 12).
Penambahan program perawatan penglihatan baru ini berkontribusi pada beberapa SDG lainnya; penelitian telah menunjukkan bahwa kesehatan mata yang lebih baik dapat mengurangi kemiskinan dan meningkatkan produktivitas, serta memajukan kesehatan dan kesejahteraan secara umum dan juga hasil pendidikan. (SDGs 1, 3, 4, 5, 8, 10, dan 11).
Kemitraan yang diperluas ini bertepatan dengan peluncuran kembali platform keberlanjutan CooperVision, dengan fokus pada pengurangan jejak karbon, pembuangan limbah dari proses kami, dan pembingkaian ulang hubungan kami dengan plastik, termasuk mempertimbangkan cara-cara untuk membuat plastik menjadi lebih baik.
Inti dari platform keberlanjutan mereka adalah komitmen mereka untuk mendesain dengan niat dan merangkul inovasi sebagai sarana untuk merawat manusia dan planet ini. Komitmen keberlanjutan mereka meliputi:
Mereka mendesain - dan terus mendesain ulang - untuk mengurangi jejak karbon mereka; Komitmen keberlanjutan mereka meliputi:
Mereka merancang - dan terus mendesain ulang - untuk mengurangi jejak karbon mereka;
Mereka berkolaborasi dan berinovasi, merangkul kecerdikan mereka untuk merawat planet kita dan satu sama lain;
Mereka mengambil langkah-langkah untuk melestarikan sumber daya alam yang terbatas dan mencari cara untuk menggunakan energi terbarukan ke dalam operasi manufaktur mereka;
Dengan mulai mengimbangi limbah dari produk dan kemasan mereka yang belum dapat diambil kembali, mereka mengambil langkah untuk meningkatkan kesejahteraan planet kita; dan
Mereka bekerja sama dengan mitra untuk mengumpulkan limbah produksi mereka, mengambil kembali sumber daya dan memberikannya kehidupan baru jika memungkinkan.
"Hanya dengan meresepkan dan memakai lensa kontak netral plastik CooperVision, para ahli perawatan mata dan pemakainya membantu kami dalam komitmen terhadap keberlanjutan-mulai dari kemitraan kami dengan Plastic Bank, yang berfokus pada peningkatan komunitas melalui reklamasi limbah, hingga memulihkan dan menggunakan kembali limbah produksi kami sendiri, hingga mencari sumber daya yang bertanggung jawab," ujar Zucaro.
(sra)