Senyum di Tengah Luka: Bocah Palestina Mostafa Youssef Qadoura Bermain di Rumah Sakit Mesir

Seorang anak Palestina berusia 10 bulan, Mostafa Youssef Qadoura, yang terluka parah saat perang di Gaza, bermain dengan neneknya, Amna Abd Rabou, di Rumah Sakit Ibu Kota Administratif Baru, di luar Kairo, Mesir, Rabu, 14 Agustus 2024. Jumlah korban tewas Palestina akibat serangan Israel yang sedang berlangsung di Jalur Gaza telah meningkat menjadi hampir 40.000 orang, kata otoritas kesehatan yang berbasis di Gaza dalam sebuah pernyataan pada hari Selasa (14/8/2024). (AP Photo/Amr Nabil)

Seorang anak Palestina berusia 10 bulan, Mostafa Youssef Qadoura, yang terluka parah saat perang di Gaza, bermain dengan neneknya, Amna Abd Rabou, di Rumah Sakit Ibu Kota Administratif Baru, di luar Kairo, Mesir, Rabu, 14 Agustus 2024. Jumlah korban tewas Palestina akibat serangan Israel yang sedang berlangsung di Jalur Gaza telah meningkat menjadi hampir 40.000 orang, kata otoritas kesehatan yang berbasis di Gaza dalam sebuah pernyataan pada hari Selasa (14/8/2024).

Seorang anak Palestina berusia 10 bulan, Mostafa Youssef Qadoura, yang terluka parah saat perang di Gaza, disuapi oleh neneknya, Amna Abd Rabou, di Rumah Sakit Ibu Kota Administratif Baru, di luar Kairo, Mesir, Rabu, 14 Agustus 2024. (AP Photo/Amr Nabil)

Seorang anak Palestina berusia 10 bulan, Mostafa Youssef Qadoura, yang terluka parah saat perang di Gaza, disuapi oleh neneknya, Amna Abd Rabou, di Rumah Sakit Ibu Kota Administratif Baru, di luar Kairo, Mesir, Rabu, 14 Agustus 2024. (AP Photo/Amr Nabil)

Warga Palestina, Rania Abdelfattah, 34 tahun, dan Mostafa Youssef Qadoura yang berusia 10 bulan, keduanya terluka parah saat perang di Gaza, menerima perawatan medis di Rumah Sakit Ibu Kota Administratif Baru, di luar Kairo, Mesir, Rabu, 14 Agustus 2024. (AP Photo/Amr Nabil)