Tepi Barat Bergemuruh: 20 Orang Tewas dalam Operasi Militer Israel yang Brutal
Sabtu, 31 Agustus 2024 - 18:42 WIB
YERUSALEM - Otoritas kesehatan Palestina mengatakan bahwa jumlah korban tewas akibat serangan paling intensif yang dilakukan Israel ke wilayah pendudukan Tepi Barat sejak dimulainya perang Israel-Hamas telah mencapai sedikitnya 20 orang.
Israel melanjutkan operasi di kota Jenin yang menjadi titik rawan pada Jumat malam di tengah kecaman internasional.
Kementerian Kesehatan Palestina pada hari Jumat melaporkan pembunuhan oleh pasukan Israel terhadap “seorang pria tua” di kota Jenin, tanpa menyebutkan usianya, sehingga jumlah korban tewas akibat serangan militer di wilayah pendudukan menjadi 20 orang sejak Selasa malam. Israel mengatakan telah menewaskan 20 militan Palestina dan menangkap 17 lainnya. Hamas telah mengklaim setidaknya 10 dari mereka yang tewas adalah pejuangnya.
Badan PBB untuk pengungsi Palestina, UNRWA, mengatakan bahwa warga Palestina yang tewas dalam serangan di Tepi Barat termasuk seorang penyandang disabilitas dan sejumlah anak-anak, tanpa menyebutkan berapa banyak. Otoritas kesehatan Palestina juga melaporkan bahwa seorang dokter Palestina dan dua petugas medis yang sedang merawat pasien di Jenin terluka oleh tembakan Israel.
Tidak ada komentar langsung dari militer Israel atas klaim tersebut.
(AP Photo/Majdi Mohammed)
Israel melanjutkan operasi di kota Jenin yang menjadi titik rawan pada Jumat malam di tengah kecaman internasional.
Kementerian Kesehatan Palestina pada hari Jumat melaporkan pembunuhan oleh pasukan Israel terhadap “seorang pria tua” di kota Jenin, tanpa menyebutkan usianya, sehingga jumlah korban tewas akibat serangan militer di wilayah pendudukan menjadi 20 orang sejak Selasa malam. Israel mengatakan telah menewaskan 20 militan Palestina dan menangkap 17 lainnya. Hamas telah mengklaim setidaknya 10 dari mereka yang tewas adalah pejuangnya.
Badan PBB untuk pengungsi Palestina, UNRWA, mengatakan bahwa warga Palestina yang tewas dalam serangan di Tepi Barat termasuk seorang penyandang disabilitas dan sejumlah anak-anak, tanpa menyebutkan berapa banyak. Otoritas kesehatan Palestina juga melaporkan bahwa seorang dokter Palestina dan dua petugas medis yang sedang merawat pasien di Jenin terluka oleh tembakan Israel.
Tidak ada komentar langsung dari militer Israel atas klaim tersebut.
(AP Photo/Majdi Mohammed)
(sra)