Serangan Terbaru Israel di Gaza Tewaskan 40 Orang di Wilayah Kemanusiaan
Selasa, 10 September 2024 - 17:16 WIB
Sedikitnya 40 orang tewas dan 60 lainnya terluka dalam serangan Israel pada Selasa pagi di daerah kemanusiaan di Jalur Gaza, menurut laporan kantor berita lokal WAFA. Serangan tersebut meninggalkan kawah sedalam 10 meter di area tersebut. Israel membantah angka korban tewas yang dilaporkan dan menyatakan bahwa mereka menargetkan militan Hamas yang dianggap "signifikan."
Kementerian Kesehatan Gaza melaporkan bahwa lebih dari 40.000 warga Palestina telah tewas di Gaza sejak perang Israel-Hamas dimulai. Jumlah tersebut mencakup pejuang dan warga sipil tanpa perincian lebih lanjut. Konflik ini telah menyebabkan kehancuran luas dan mengungsi sekitar 90% dari 2,3 juta penduduk Gaza.
Pada 7 Oktober, militan Hamas melakukan serangan yang menewaskan sekitar 1.200 orang, sebagian besar di antaranya adalah warga sipil. Mereka juga menculik 250 orang dan masih menahan sekitar 100 orang setelah membebaskan sebagian besar sandera dalam kesepakatan dengan Israel selama gencatan senjata pada bulan November lalu. Diperkirakan sepertiga dari sandera yang tersisa telah tewas.
Baca juga: Kirimkan Bantuan untuk Palestina, Mesir Siagakan Tank Tempur di Perbatasan Rafah
Kementerian Kesehatan Gaza melaporkan bahwa lebih dari 40.000 warga Palestina telah tewas di Gaza sejak perang Israel-Hamas dimulai. Jumlah tersebut mencakup pejuang dan warga sipil tanpa perincian lebih lanjut. Konflik ini telah menyebabkan kehancuran luas dan mengungsi sekitar 90% dari 2,3 juta penduduk Gaza.
Pada 7 Oktober, militan Hamas melakukan serangan yang menewaskan sekitar 1.200 orang, sebagian besar di antaranya adalah warga sipil. Mereka juga menculik 250 orang dan masih menahan sekitar 100 orang setelah membebaskan sebagian besar sandera dalam kesepakatan dengan Israel selama gencatan senjata pada bulan November lalu. Diperkirakan sepertiga dari sandera yang tersisa telah tewas.
Baca juga: Kirimkan Bantuan untuk Palestina, Mesir Siagakan Tank Tempur di Perbatasan Rafah
(sra)