Harmoni Global di Riyadh: Memperkenalkan Budaya Indonesia
Minggu, 27 Oktober 2024 - 04:59 WIB
RIYADH - Program Harmoni Global yang diinisiasi Kementerian Media Arab Saudi resmi dibuka di Suwaidi Park, Riyadh, pada Sabtu (26/10/2024). Acara ini, hasil kerja sama dengan Otoritas Hiburan Umum, menampilkan atraksi budaya, termasuk tarian tradisional dari Indonesia, yang mencakup budaya Jawa Barat, Bali, dan Papua.
Pertunjukan seni Indonesia menarik perhatian pengunjung, yang antusias menyaksikan tarian tersebut. Stan kuliner dan kerajinan Indonesia juga ramai dikunjungi, dengan berbagai sajian seperti nasi goreng, siomay, dan es cendol laris terjual. Kerajinan tangan seperti wayang golek dan batik juga mendapat respons positif dari masyarakat Riyadh.
Nina Agustina, penjaga stan kerajinan, menyatakan bahwa masyarakat sangat antusias, terutama terhadap kipas dan wayang golek. Dia mengapresiasi acara ini sebagai kesempatan untuk mempromosikan seni dan budaya Indonesia.
Slogan Harmoni Budaya menekankan perayaan keragaman budaya melalui seni, musik, dan makanan, serta memperkuat komunikasi antara warga. Program ini sejalan dengan Visi 2030 Arab Saudi untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat.
Acara ini berlangsung selama 46 hari, melibatkan 9 budaya dari 11 negara, termasuk Indonesia, Filipina, dan Mesir.
(Kastolani/iNews.id)
Pertunjukan seni Indonesia menarik perhatian pengunjung, yang antusias menyaksikan tarian tersebut. Stan kuliner dan kerajinan Indonesia juga ramai dikunjungi, dengan berbagai sajian seperti nasi goreng, siomay, dan es cendol laris terjual. Kerajinan tangan seperti wayang golek dan batik juga mendapat respons positif dari masyarakat Riyadh.
Nina Agustina, penjaga stan kerajinan, menyatakan bahwa masyarakat sangat antusias, terutama terhadap kipas dan wayang golek. Dia mengapresiasi acara ini sebagai kesempatan untuk mempromosikan seni dan budaya Indonesia.
Slogan Harmoni Budaya menekankan perayaan keragaman budaya melalui seni, musik, dan makanan, serta memperkuat komunikasi antara warga. Program ini sejalan dengan Visi 2030 Arab Saudi untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat.
Acara ini berlangsung selama 46 hari, melibatkan 9 budaya dari 11 negara, termasuk Indonesia, Filipina, dan Mesir.
(Kastolani/iNews.id)
(sra)