Hasilkan Wirausaha Muda Pemula, Kemenpora Kembali Gelar Kuliah Kewirausahaan
Jakarta - Dalam menghasilkan bibit-bibit muda wirausaha Indonesia yang tangguh, Kementerian pemuda dan olahraga Republik Indonesia (Kemenpora RI) kembali menggelar kick off kuliah kewirausahaan pemuda dengan tema “Membangun Talenta Wirausaha Muda Pemula Untuk Indonesia yang Semakin Maju dan Jaya” yang diselenggarakan di Hotel Mulia, Senayan, Jakarta.
Dalam kata sambutannya secara virtual, Deputi bidang pengembangan pemuda Kemenpora Dr. H.M. Asrorun Ni’am Sholeh M.A menuturkan bahwa dirinya memberikan apresiasi yang tinggi kepada seluruh pimpinan satuan pendidikan tinggi yang selama ini terus bermitra untuk saling mengambil manfaat dalam kick off kuliah kewirausahaan pemuda yang diselenggarakan oleh pihaknya.
“Dengan memfasilitasi anak-anak muda yang berada di lingkungan satuan pendidikan tinggi untuk bisa mengikuti kick off kuliah kewirausahaan pemuda mulai dari tahap awal berupa penumbuhan minat kewirausahaan hingga tahap dukungan fasilitas permodalan dan pendampingan, tentu ini menjadi sebuah cara dari Kemenpora yang didukung oleh satuan pendidikan tinggi untuk terus menciptakan entrepreneur muda,” ungkap Asrorun pada Minggu (27/3).
Hal senada juga diungkapkan oleh Asisten deputi kewirausahaan pemuda Kemenpora Drs. Imam Gunawan MAP yang turut hadir di acara tersebut. Dengan digelarnya kick off kuliah kewirausahaan pemuda, diharapkan dapat menghasilkan wirausaha muda pemula yang tangguh dimasa depan.
“Untuk kalian semua, para calon wirausaha muda pemula dimasa yang akan datang tetaplah kalian memegang obsesi dan mimpi kalian untuk menjadi wirausaha yang tangguh. Dengan terus belajar, membangun jejaring kerja yang keren, jangan putus asa, wirausaha muda pemula harus memiliki karya mengingat kesuksesan wirausaha akan membawa dampak kepada kejayaan bangsa Indonesia,” tutur Imam Gunawan disela-sela acara.
Dengan kembali digelarnya kuliah singkat kewirausahaan pemuda oleh Kemenpora RI dalam menghasilkan entrepreneur - entrepreneur muda berbakat di tahun keempat penyelenggaraan, mendapat apresiasi positif dari Dirjen Dikti Kemendikbudristek Prof. Ir. Nizam, M.Sc, Ph.D.
“Upaya menghasilkan wirausaha muda pemula berbakat yang tengah dicetak oleh Kemenpora, Kemendikbudristek menilai hal ini tidak hanya merupakan semangat berbisnis semata, tetapi mencoba menjadi seorang entrepreneur juga termasuk semangat untuk berani mencoba, semangat pantang menyerah, semangat untuk terus melangkah, berani jatuh dan mengevaluasi diri dalam dunia usaha,” jelas Nizam.
Dengan dipandu moderator Afiat Rasyid Rustamaji dari sahabat UMKM, kuliah kewirausahaan pemuda kali ini juga menghadirkan Dekan Fakultas Bisnis Universitas Sampoerna Wahyu Sudarmono serta juara pertama wirausaha muda pemula berprestasi tingkat nasional tahun 2021 Muhammad Haffid Rosidin yang memiliki PT Berkah Kreatif Indonesia untuk berbagi ilmu dan kesuksesan yang telah diraihnya.
Dihadapan para calon wirausaha muda pemula yang hadir secara daring dan luring, Haffid mengaku memulai bisnis semenjak 4 tahun silam pasca lulus dari IPB pada tahun 2017. Setelah itu, Haffid juga memaparkan turut mengasah naluri bisnisnya dengan mengikuti kick off kuliah kewirausahaan pemuda semenjak tahun 2021 lalu.
“Pasca lulus kuliah, saya memulai usaha tahun 2018, adapun unit usaha saya salah satunya berorientasi pada tujuan pembangunan berkelanjutan atau SDG’s. Bisnis saya salah satunya adalah produk pelapis buah agar daya tahan kesegaran buah menjadi lebih panjang. Dengan panen buah yang melimpah dan dengan adanya pelapis buah, buah tidak lekas menjadi limbah dan tentunya buah segar dapat lebih dinikmati oleh masyarakat Indonesia,” papar Haffid.
Seperti diketahui sebelumnya kick off kuliah kewirausahaan pemuda Kemenpora tahun 2022 diikuti oleh beberapa perguruan tinggi diantaranya Universitas Bung Karno, Universitas Esa Unggul, Unika Atmajaya, Universitas Pamulang, UPI YAI, Universitas Respati Indonesia, UIN Jakarta, Universitas Pakuan serta berbagai perguruan tinggi lainnya.
Kuliah kewirausahaan pemuda yang juga digelar secara daring tersebut juga menghadirkan entrepreneur muda berbakat lainnya yang hadir dari berbagai provinsi seperti Sulawesi selatan, Bali, Jawa timur, Jawa tengah, Jawa barat, Banten, Lampung, Sumatera selatan serta Sumatera barat.