Putra Jurnalis Al Jazeera Wael Al-Dahdouh Tewas Dibunuh Israel di Gaza
Di Gaza, jurnalis Al Jazeera, Wael Al-Dahdouh, mengucapkan selamat tinggal kepada anggota keluarganya yang lain.
Putranya, Hamza Al-Dahdouh, tewas dalam serangan udara Israel terhadap sebuah mobil di dekat Rafah bersama Mustafa Thuraya, menurut pejabat kesehatan dan serikat wartawan di Gaza.
Kedua warga Palestina itu adalah wartawan lepas.
Seorang wartawan lepas ketiga, Hazem Rajab, terluka.
Al-Dahdouh pernah bekerja untuk Al Jazeera, di mana ayahnya adalah kepala koresponden di Gaza.
Wael Al-Dahdouh menjadi sangat dikenal oleh pemirsa di seluruh Timur Tengah setelah dia mengetahui selama siaran langsung bahwa istrinya, anak laki-laki, anak perempuan, dan cucunya telah terbunuh dalam serangan udara Israel.
"Bagaimana seseorang dapat menerima kematian putra tertua mereka dan segala sesuatu dalam hidup saya setelah saya kehilangan beberapa anggota keluarga saya; istri saya, putra saya Mahmoud dan Syam dan Adam. Bagaimana saya bisa menerima ini?"
Pasukan Pertahanan Israel tidak segera menanggapi permintaan komentar.
Mereka telah membombardir daerah kantong Palestina itu sejak serangan lintas batas 7 Oktober oleh Hamas yang menewaskan 1.200 orang, menurut para pejabat Israel.
Pada hari Minggu (7 Januari), kementerian kesehatan Gaza mengatakan bahwa serangan Israel telah menewaskan 22.835 warga Palestina sejauh ini.
REUTERS/Ibraheem Abu Mustafa