MNC Peduli dan MNC Guna Usaha Dukung Pemberdayaan Perempuan di Desa Pantai Bakti Muara Gembong

Dalam masa pandemi tidak sedikit keluarga yang penghasilannya berkurang bahkan kehilangan pekerjaan. Saling mendukung di dalam keluarga untuk memenuhi kebutuhan ekonomi sangat diperlukan, salah satunya peran sentral dari perempuan dalam menunjang kegiatan ekonomi keluarga.

MNC Peduli didukung oleh MNC Guna Usaha berinisiatif memberikan dukungan kepada Ibu-ibu PKK Desa Pantai Bakti dengan membentuk Kelompok Usaha Bersama (KUB) untuk memproduksi tote bag. MNC Guna Usaha memberikan modal usaha berupa kain blacu untuk dijadikan tote bag, sedangkan hasil produksi dari tote bag dibeli oleh MNC Peduli sebagai merchandise.

Ketua MNC Peduli Jessica Tanoesoedibjo berharap gerakan pemberdayaan perempuan ini dapat membantu perekonomian warga desa binaan MNC Peduli ini. Selain dia juga berharap kegiatan positif menjadi penyemangat di kala pandemi.

“Kami sangat mendukung para Ibu-ibu setempat untuk dapat lebih produktif, terutama dalam masa pandemi ini” ujar Jessica.

Ati Sulastini salah satu dari Ibu PKK mengucapkan terima kasih kepada MNC Guna Usaha dan MNC Peduli karena telah membantu PKK Desa Pantai Bakti dalam keadaan Covid-19. Ati juga mengungkapkan bahwa kegiatan ini sangat berguna untuk kemajuan ibu-ibu PKK Desa Pantai Bakti.

“Saya ucapkan terima kasih kepada MNC guna usaha dan MNC peduli untuk ibu-ibu PKK lebih maju lagi dan kedepannya lebih bagus lagi” jelas Ati.

Sementara itu Corporate Secretary MNC Guna Usaha Michael Halim mengungkapkan bahwa MNC Guna Usaha fokus terhadap bidang pemberdayaan perempuan dalam tanggung jawab sosial perusahaan yang dijalankan.

“Kami ingin memberdayakan ibu-ibu di sini dengan kegiatan yang positif, produktif dan kreatif dan juga tentunya ramah lingkungan. Seperti yang kita ketahui dengan tote bag ini dapat digunakan berkali-kali ini sejalan dengan program pemerintah untuk mengurangi sampah plastik. Serta untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang penggunaan barang yang lebih ramah lingkungan” ucap Michael.