Unusa Kemas Pembelajaran Tatap Muka Dalam Laboratorium Microteaching
Mahasiswa mendemonstrasikan pengajaran jarak jauh di Laboratorium Microteaching Universitas Nahdatul Ulama Surabaya (Unusa), Jawa Timur, Jumat (05/2/2021). Sistem pengajaran yang menerapkan teknologi terkini ini mengemas pembejaran jarak jauh serasa tatap muka.
Keunggulan laboratorium microteaching yang pertama di Indonesia digunakan di lingkungan lembaga pendidikan adalah karena memiliki interactive board sebagai pengganti white board.
Interactive board adalah sebuah perangkan layaknya TV berukuran 50 sampai 80 inch dengan kemampuan touch screen.
Dinamakan interactive board karena pengguna bisa langsung berinteraksi dengan apa yang ditampilkan di papan tersebut seperti, presentasi, video, dan lain lain. Selain itu agar mempermudah tenaga pengajar dalam menjelaskan suatu materi di lengkapi pula dengan teknologi bernama lightboard.
Cara kerja teknologi ini cukup sederhana. Mirip dengan papan tulis pada umumnya. Namun alih-alih menggunakan papan, light board menggunakan kaca, sehingga tembus pandang.