Intip Keindahan Fenomena Super Flower Moon di Berbagai Belahan Dunia

Rabu, 26 Mei 2021 - 18:30 WIB
Fenomena gerhana bulan total atau yang lebih dikenal sebagai Super Flower Moon terlihat di balik lingkaran batu Stonehenge dekat Amesbury, Inggris, 26 Mei 2021. REUTERS / Peter Cziborra
click to zoom
Fenomena gerhana bulan total atau yang lebih dikenal sebagai Super Flower Moon di atas mercusuar Makapuu di timur Oahu, Honolulu, Hawaii, AS, 26 Mei 2021. REUTERS / Marco Garci
click to zoom
Fenomena gerhana bulan total atau yang lebih dikenal sebagai Super Flower Moon muncul di belakang Gedung Opera Sydney pada malam gerhana bulan, di Sydney, Australia, 26 Mei 2021. REUTERS / Loren Elliott
click to zoom
Fenomena gerhana bulan total atau yang lebih dikenal sebagai Super Flower Moon terlihat di atas Anitkabir, makam pendiri Turki modern Mustafa Kemal Ataturk, di Ankara, Turki 26 Mei 2021. REUTERS / Cagla Gurdogan
click to zoom
Fenomena gerhana bulan total atau yang lebih dikenal sebagai Super Flower Moon terlihat di langit Kota San Diego, California, U.S. May 25, 2021. REUTERS/Mike Blake
click to zoom
Fenomena gerhana bulan total atau yang lebih dikenal sebagai Super Flower Moon terlihat di atas Anitkabir, makam pendiri Turki modern Mustafa Kemal Ataturk, di Ankara, Turki 26 Mei 2021.

Fenomena ini kerap disebut dengan super blood moon, itu karena bulan akan berbaris dalam jarak terdekatnya dengan bumi, suatu peristiwa yang oleh beberapa orang disebut supermoon.

Fenomena ini akan terlihat terutama dari Australia, Asia Timur, pulau-pulau di Pasifik, dan Amerika Barat. Orang-orang di Pantai Barat Amerika Serikat, dari California Selatan hingga Negara Bagian Washington, dapat melihatnya dimulai sekitar pukul 1.47 pagi waktu Pasifik pada 26 Mei.

Di Indonesia, puncak gerhana terjadi pada pukul 18.18.43 WIB atau 19.43.18 WITA atau 20.43.18 WIT dengan jarak 357.464 kilometer dari bumi.

REUTERS / Cagla Gurdogan
(sra)
Foto Terkait
Foto Terpopuler
Foto Terkini More