Kelola Sektor Kelautan dan Perikanan Indonesia, Pemerintah Kedepankan Prinsip Ekonomi Biru
Jum'at, 28 Mei 2021 - 09:41 WIB
Foto udara hamparan lahan tambak di kabupaten Sidoarjo, Jawa Timur, Kamis (27/5/2021). Guna menjaga sumber daya alam perikanan tetap lestari dan keberlanjutan, Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) Republik Indonesia mengedepankan prinsip ekonomi biru dalam mengelola sektor kelautan dan perikanan Indonesia.
Penerapan konsep ekonomi biru tersebut diterjemahkan sebagai pembangunan ramah lingkungan berkelanjutan, sehingga dapat memberikan hasil yang optimal dan sumberdaya yang memberikan nilai tambah. Selain itu, ekonomi biru juga diyakini mampu mendorong pengelolaan perikanan budidaya secara efisien melalui kreativitas dan inovasi teknologi.
Konsep ekonomi biru mengajarkan bagaimana menciptakan produk nir-limbah, sekaligus dapat menjawab tantangan kerentanan pangan melalui peningkatan produksi ikan, serta berkontribusi dalam peningkatan devisa negara melalui peningkatan volum dan nilai ekspor komoditas akuakultur. Terutama untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan dan menciptakan lapangan pekerjaan.
Penerapan konsep ekonomi biru tersebut diterjemahkan sebagai pembangunan ramah lingkungan berkelanjutan, sehingga dapat memberikan hasil yang optimal dan sumberdaya yang memberikan nilai tambah. Selain itu, ekonomi biru juga diyakini mampu mendorong pengelolaan perikanan budidaya secara efisien melalui kreativitas dan inovasi teknologi.
Konsep ekonomi biru mengajarkan bagaimana menciptakan produk nir-limbah, sekaligus dapat menjawab tantangan kerentanan pangan melalui peningkatan produksi ikan, serta berkontribusi dalam peningkatan devisa negara melalui peningkatan volum dan nilai ekspor komoditas akuakultur. Terutama untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan dan menciptakan lapangan pekerjaan.
(sra)