Bikin Haru, Kerabat Berkesempatan Menshalati Jenazah Covid-19 Sebelum Dikebumikan
Kamis, 08 Juli 2021 - 19:20 WIB
Kerabat melakukan salat jenazah diluar pagar tempat pemulasaraan darurat Keputih Surabaya, Jawa Timur, Kamis (08/7/2021). Petugas pemulasaran jenazah Covid-19 mengizinkan sanak famili dan pelayat untuk melakukan salat dengan dibatasi jarak.
Kesempatan salat jenazah yang dipandu langsung oleh Modin tugas tersebut membuat para kerabat korban Covid-19 terharu. Perawatan jenazah yang sesuai ajaran agama itu sekaligus membantah issue perlakuan tidak manusiawi terhadap jenazah Covid-19 yang selama ini beredar.
Diketahui, pemulasaraan darurat tersebut dibangun oleh pemerintah kota Surabaya untuk membantu petugas pemulasaran jenazah Covid-19 rumah sakit rujukan yang akhir-akhir ini kelabakan seiring meningkatnya kematian pasien Covid-19 di Surabaya. Selain itu, pemulasaraan darurat ini juga untuk merawat jenazah pasien yang meninggal saat melakukan isolasi mandiri di rumah.
Untuk memperlancar proses perawatan jenazah, pemkot Surabaya mempersiapkan modin-modin senior baik laki-laki maupun perempuan untuk ditugaskan khusus di tempat pemulasaraan darurat Keputih Surabaya. Para Modin stanby ditempat selama 24 jam penuh dengan sistim piket yang dibagi menjadi tiga shif.
Kesempatan salat jenazah yang dipandu langsung oleh Modin tugas tersebut membuat para kerabat korban Covid-19 terharu. Perawatan jenazah yang sesuai ajaran agama itu sekaligus membantah issue perlakuan tidak manusiawi terhadap jenazah Covid-19 yang selama ini beredar.
Diketahui, pemulasaraan darurat tersebut dibangun oleh pemerintah kota Surabaya untuk membantu petugas pemulasaran jenazah Covid-19 rumah sakit rujukan yang akhir-akhir ini kelabakan seiring meningkatnya kematian pasien Covid-19 di Surabaya. Selain itu, pemulasaraan darurat ini juga untuk merawat jenazah pasien yang meninggal saat melakukan isolasi mandiri di rumah.
Untuk memperlancar proses perawatan jenazah, pemkot Surabaya mempersiapkan modin-modin senior baik laki-laki maupun perempuan untuk ditugaskan khusus di tempat pemulasaraan darurat Keputih Surabaya. Para Modin stanby ditempat selama 24 jam penuh dengan sistim piket yang dibagi menjadi tiga shif.
(sra)