Tanaman Hias Bogor Mendunia
Senin, 20 Desember 2021 - 06:03 WIB
Tanaman hias banyak diminati oleh konsumen dunia karena bentuk yang estetika serta kualitasnya yang terjamin. Tanaman-tanaman hias khas Indonesia digemari disejumlah negara seperti Jepang, Saudi Arabia, Inggris, Eropa dan bahkan mencapai benua Amerika. Tanaman hias (florikultura) menjadi salah satu komoditas ekspor dan memiliki potensi pasar global yang lebih baik dibanding pasar kopi dan teh.
Salah satu tempat pembibitan tanaman hias dan sudah menembus pasar global adalah Minaqu Indonesia yang merupakan UMKM binaan BNI dan peraih penghargaan BNI UMKM Enterpreneur Heroes untuk kategori Digital Savy Enterpreneur Hero.
Berdiri sejak 2019 Minaqu Indonesia sudah menjadi perusahaan ekspor tanaman hias ke Eropa, Amerika dan Asia. Untuk memenuhi permintaan pasar yang terus meningkat baik dari dalam negeri maupun luar negeri, Minaqu kini telah memiliki 1.100 mitra petani dan kelompok tani untuk mengekspor tanaman hias tersebut. Minaqu awalnya menggunakan media sosial dan e-commerce dengan pemasaran langsung kepada konsumen. Seiring waktu, Minaqu saat ini telah memiliki 7 distributor di 6 negara dengan kontrak 2 tahun untuk 15 juta tanaman hias.
Bisnis tanaman hias tropis memang menggiurkan. Salah satu buktinya Minaqu telah mengantongi komitmen pembelian dari beberapa negara dengan nilai Rp2,1 triliun. Potensi pasar dunia untuk tanaman hias diperkirakan Rp3.400 triliun.
Foto dan Tek KORAN SINDO/ASTRA BONARDO
Salah satu tempat pembibitan tanaman hias dan sudah menembus pasar global adalah Minaqu Indonesia yang merupakan UMKM binaan BNI dan peraih penghargaan BNI UMKM Enterpreneur Heroes untuk kategori Digital Savy Enterpreneur Hero.
Berdiri sejak 2019 Minaqu Indonesia sudah menjadi perusahaan ekspor tanaman hias ke Eropa, Amerika dan Asia. Untuk memenuhi permintaan pasar yang terus meningkat baik dari dalam negeri maupun luar negeri, Minaqu kini telah memiliki 1.100 mitra petani dan kelompok tani untuk mengekspor tanaman hias tersebut. Minaqu awalnya menggunakan media sosial dan e-commerce dengan pemasaran langsung kepada konsumen. Seiring waktu, Minaqu saat ini telah memiliki 7 distributor di 6 negara dengan kontrak 2 tahun untuk 15 juta tanaman hias.
Bisnis tanaman hias tropis memang menggiurkan. Salah satu buktinya Minaqu telah mengantongi komitmen pembelian dari beberapa negara dengan nilai Rp2,1 triliun. Potensi pasar dunia untuk tanaman hias diperkirakan Rp3.400 triliun.
Foto dan Tek KORAN SINDO/ASTRA BONARDO
(sra)