Kemendag Amankan Produk Impor Tidak Sesuai Ketentuan Senilai Rp120,5 Miliar

Rabu, 14 September 2022 - 11:07 WIB
Mendag Zulkifli Hasan meninjau PT TK di Sentul, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Rabu (14/9/2022).
click to zoom
Mendag Zulkifli Hasan meninjau PT TK di Sentul, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Rabu (14/9/2022).
click to zoom
Mendag Zulkifli Hasan meninjau PT TK di Sentul, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Rabu (14/9/2022).
click to zoom
Kementerian Perdagangan melalui Direktorat Jenderal Perlindungan Konsumen dan Tertib Niaga (PKTN) telah melakukan pengamanan atas produk hewan olahan asal impor berupa susu skim bubuk, keju, whey protein, dan lain-lain sebanyak 2.735,3 ton dengan nilai sekitar Rp120,5 miliar.
click to zoom


Kementerian Perdagangan melalui Direktorat Jenderal Perlindungan Konsumen dan Tertib Niaga (PKTN) telah melakukan pengamanan atas produk hewan olahan asal impor berupa susu skim bubuk, keju, whey protein, dan lain-lain sebanyak 2.735,3 ton dengan nilai sekitar Rp120,5 miliar. Tindakan pengamanan tersebut merupakan temuan hasil pengawasan Kementerian Perdagangan di kawasan pergudangan di Kabupaten Bogor, Jawa Barat.

Mendag Zulkifli Hasan menyampaikan hal tersebut saat meninjau PT TK pada hari ini, Rabu (14/9/2022), di Sentul, Kabupaten Bogor, Jawa Barat. Menurut Mendag Zulkifli Hasan, hal ini merupakan bukti komitmen Kementerian Perdagangan dalam melakukan pengawasan dan penegakan hukum terhadap importir yang menyalahgunakan kebijakan pengawasan di luar kawasan pabean (post border).

Mekanisme pengawasan post border dilakukan berdasarkan Peraturan Menteri Perdagangan Nomor 51 Tahun 2020 tentang Pemeriksaan dan Pengawasan Tata Niaga Impor Setelah Melalui Kawasan Pabean (Post Border) melalui pemeriksaan kesesuaian antara izin impor milik pelaku usaha yang dikeluarkan Kemendag dengan barang yang diimpor. Kegiatan ini dilakukan setelah barang keluar dari kawasan pabean dengan tujuan mendorong percepatan usaha dan investasi di Indonesia.
(rat)
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Foto Terkait
Foto Terpopuler
Foto Terkini More