Mentan Hadiri Peluncuran Jagung Bioteknologi dengan Keunggulan Ganda Pertama di Indonesia

Sabtu, 10 Juni 2023 - 16:20 WIB
Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (kedua kiri), Gubernur Sumatera Barat Mahyeldi Ansharullah (tengah) didampingi Seed Business Head Syngenta Indonesia Fauzi Tubat (ketiga kiri) mendengarkan penjelasan mengenai benih jagung hibrida bioteknologi dengan keunggulan ganda pertama di Indonesia disela acara Penas KTNA XVI di Padang, Sumatera Barat, Sabtu (10/6/2023).
click to zoom
Benih jagung unggul bioteknologi varietas NK Pendekar Sakti, NK Sumo Sakti, dan NK Perkasa Sakti ini memiliki keunggulan ganda dan yang pertama kali mendapatkan sertifikat pelepasan varietas di Indonesia toleran terhadap herbisida glifosat serta tahan penggerek batang (Asian Corn Borer / Ostrinia furnacalis) membuat petani dapat menekan ongkos produksi, meningkatkan kualitas dan mendongkrak panen jagung dari rata-rata nasional sebesar 5,3 ton per hektar menjadi 7-8 ton per hektar.
click to zoom
Benih jagung unggul bioteknologi varietas NK Pendekar Sakti, NK Sumo Sakti, dan NK Perkasa Sakti ini memiliki keunggulan ganda dan yang pertama kali mendapatkan sertifikat pelepasan varietas di Indonesia toleran terhadap herbisida glifosat serta tahan penggerek batang (Asian Corn Borer / Ostrinia furnacalis) membuat petani dapat menekan ongkos produksi, meningkatkan kualitas dan mendongkrak panen jagung dari rata-rata nasional sebesar 5,3 ton per hektar menjadi 7-8 ton per hektar.
click to zoom
Benih jagung unggul bioteknologi varietas NK Pendekar Sakti, NK Sumo Sakti, dan NK Perkasa Sakti ini memiliki keunggulan ganda dan yang pertama kali mendapatkan sertifikat pelepasan varietas di Indonesia toleran terhadap herbisida glifosat serta tahan penggerek batang (Asian Corn Borer / Ostrinia furnacalis) membuat petani dapat menekan ongkos produksi, meningkatkan kualitas dan mendongkrak panen jagung dari rata-rata nasional sebesar 5,3 ton per hektar menjadi 7-8 ton per hektar.
click to zoom
Seed Business Head Syngenta Indonesia Fauzi Tubat (kiri) memberikan penjelasan mengenai benih jagung hibrida bioteknologi dengan keunggulan ganda pertama di Indonesia kepada Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (kanan) didampingi Gubernur Sumatera Barat Mahyeldi Ansharullah (dua kiri), disela acara Penas KTNA XVI di Padang, Sumatera Barat, Sabtu (10/6/2023). Benih jagung unggul bioteknologi varietas NK Pendekar Sakti, NK Sumo Sakti, dan NK Perkasa Sakti ini memiliki keunggulan ganda dan yang pertama kali mendapatkan sertifikat pelepasan varietas di Indonesia toleran terhadap herbisida glifosat serta tahan penggerek batang (Asian Corn Borer / Ostrinia furnacalis) membuat petani dapat menekan ongkos produksi, meningkatkan kualitas dan mendongkrak panen jagung dari rata-rata nasional sebesar 5,3 ton per hektar menjadi 7-8 ton per hektar.
(sra)
Foto Terkait
Foto Terpopuler
Foto Terkini More