Perlawanan Masyarakat Adat Suku Awyu Hadapi 2 Perusahaan Kelapa Sawit
Rabu, 12 Juli 2023 - 07:19 WIB
Masyarakat Adat Suku Awyu Hendrikus Frangky Woro (kiri) dan Gregorius Yame (kanan) mengikuti sidang kasus pencabutan izin kawasan hutan di Pengadilan Tinggi Usaha Negara (PTUN), Jakarta, Selasa (11/7/2023).
click to zoom
Masyarakat Adat Suku Awyu Gregorius Yame memberikan kesaksian dalam sidang kasus pencabutan izin kawasan hutan di Pengadilan Tinggi Usaha Negara (PTUN), Jakarta, Selasa (11/7/2023).
click to zoom
Hendrikus Frangky Woro bersama Gregorius Yame menjalani sidang sebagai saksi tergugat terkait perkara gugatan yang dilayangkan oleh dua perusahaan perkebunan kelapa sawit di wilayah Boven Digoel, PT. Kartika Cipta Pratama (KCP) dan PT. Megakarya Jaya Raya (MJR) terhadap Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) atas Pencabutan Izin Kawasan Hutan (SK 01/MENLHK/SETJEM/KUM.1/1/2022).
click to zoom
Hendrikus Frangky Woro bersama Gregorius Yame menjalani sidang sebagai saksi tergugat terkait perkara gugatan yang dilayangkan oleh dua perusahaan perkebunan kelapa sawit di wilayah Boven Digoel, PT. Kartika Cipta Pratama (KCP) dan PT. Megakarya Jaya Raya (MJR) terhadap Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) atas Pencabutan Izin Kawasan Hutan (SK 01/MENLHK/SETJEM/KUM.1/1/2022).
click to zoom
Masyarakat Adat Suku Awyu Hendrikus Frangky Woro (kiri) dan Gregorius Yame (kanan) mengikuti sidang kasus pencabutan izin kawasan hutan di Pengadilan Tinggi Usaha Negara (PTUN), Jakarta, Selasa (11/7/2023). Hendrikus Frangky Woro bersama Gregorius Yame menjalani sidang sebagai saksi tergugat terkait perkara gugatan yang dilayangkan oleh dua perusahaan perkebunan kelapa sawit di wilayah Boven Digoel, PT. Kartika Cipta Pratama (KCP) dan PT. Megakarya Jaya Raya (MJR) terhadap Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) atas Pencabutan Izin Kawasan Hutan (SK 01/MENLHK/SETJEM/KUM.1/1/2022).ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja/tom.
(sra)