Ridwan Kamil Ungkap Capaian Kerja dalam Pengentasan Kemiskinan di Jabar
Senin, 28 Oktober 2024 - 06:05 WIB
AKARTA — Calon Gubernur Jakarta Nomor Urut 1, Ridwan Kamil, memamerkan capaian kerja dalam mengentaskan kemiskinan di desa-desa Jawa Barat. Selama lima tahun menjabat sebagai Gubernur, Ridwan Kamil berhasil mengurangi jumlah desa sangat tertinggal dari 1.100 menjadi nol. Capaian tersebut diungkapkan Ridwan Kamil saat debat kedua Pilkada Jakarta di Beach City International Stadium, Ancol, Jakarta Utara, pada Minggu (27/10/2024), saat menjawab pertanyaan dari Calon Gubernur Nomor Urut 2, Dharma Pongrekun-Kun Wardana.
"Waktu saya mulai jabatan sebagai Gubernur Jawa Barat, ada 1.100 desa tertinggal dan sangat tertinggal. Lima tahun kami fokus pada pemerataan ekonomi, ekonomi digital desa, dan pemberdayaan pesantren. Hasilnya, dari 1.100 desa tersebut, kami berhasil menghilangkan desa-desa miskin sehingga mendapatkan penghargaan tertinggi dari Kementerian Desa atas inovasi pengentasan kemiskinan," ujar Ridwan Kamil.
Ia juga menekankan bahwa kondisi di Jawa Barat berbeda dengan Jakarta. Selama menjabat, ia mengelola 5.700 desa, sehingga banyak isu yang perlu dipertimbangkan secara bijak, tidak hanya fokus pada perkotaan. Ridwan Kamil mengungkapkan bahwa ia pernah menerima penghargaan tertinggi dari UNDP sebagai provinsi terbaik dalam penanganan Covid-19 di Asia Pasifik, meskipun dengan anggaran terbatas.
"Saya mengalami ujian sebagai pemimpin yang harus merelokasi anggaran dari infrastruktur untuk kebutuhan kemanusiaan, seperti bantuan sosial dan hajat hidup," tambahnya. "Selama menghadapi keterbatasan dana, kami tetap berhasil mendapatkan penghargaan dari UNDP sebagai provinsi terbaik dalam penanganan Covid-19 di Asia Pasifik," pungkasnya.
Foto Aldhi Chandra/Rep : Binti Mufarida
"Waktu saya mulai jabatan sebagai Gubernur Jawa Barat, ada 1.100 desa tertinggal dan sangat tertinggal. Lima tahun kami fokus pada pemerataan ekonomi, ekonomi digital desa, dan pemberdayaan pesantren. Hasilnya, dari 1.100 desa tersebut, kami berhasil menghilangkan desa-desa miskin sehingga mendapatkan penghargaan tertinggi dari Kementerian Desa atas inovasi pengentasan kemiskinan," ujar Ridwan Kamil.
Ia juga menekankan bahwa kondisi di Jawa Barat berbeda dengan Jakarta. Selama menjabat, ia mengelola 5.700 desa, sehingga banyak isu yang perlu dipertimbangkan secara bijak, tidak hanya fokus pada perkotaan. Ridwan Kamil mengungkapkan bahwa ia pernah menerima penghargaan tertinggi dari UNDP sebagai provinsi terbaik dalam penanganan Covid-19 di Asia Pasifik, meskipun dengan anggaran terbatas.
"Saya mengalami ujian sebagai pemimpin yang harus merelokasi anggaran dari infrastruktur untuk kebutuhan kemanusiaan, seperti bantuan sosial dan hajat hidup," tambahnya. "Selama menghadapi keterbatasan dana, kami tetap berhasil mendapatkan penghargaan dari UNDP sebagai provinsi terbaik dalam penanganan Covid-19 di Asia Pasifik," pungkasnya.
Foto Aldhi Chandra/Rep : Binti Mufarida
(sra)