FFI Gelar 4Nations World Series 2025, Ajang Pemanasan Timnas Futsal Indonesia Menuju Piala Asia Futsal 2026
Kamis, 16 Januari 2025 - 08:39 WIB
JAKARTA - Federasi Futsal Indonesia (FFI) menggelar turnamen mini melawan empat negara bertajuk 4Nations World Series 2025. Ajang tersebut merupakan rangkaian persiapan Timnas Futsal Indonesia menatap Piala Asia Futsal 2026.
Turnamen tersebut akan berlangsung selama tiga hari pada 30 Januari sampai 2 Februari 2025 di Jakarta International Velodrome. Timnas Futsal Indonesia yang bertindak sebagai tuan rumah akan menantang Argentina, Jepang, dan Arab Saudi. Adapun format turnamen tersebut, yakni round robin.
“Karena kita berbaregan FIFA Matchday, jadi kita selenggarakan pada tanggal 30 Januari sampai 2 Februari. Jadi ada 3 hari pertandingan nanti masing-masing negara akan ketemu dengan format round robin,” papar Farazandi Fidinansyah selaku Ketua LOC 4Nations World Series 2025 dalam konferensi pers di MNC Conference Hall, Rabu (15/1/2025).
“Untuk venuenya di Jakarta International Velodrome. Kemarin sudah pernah dipakai kegiatan futsal series antar sekolah disana dan itu kita lihat sangat representatif, berstandar international juga. Jadi kami rasa ini layak untuk menggelar 4Nations World Series,” lanjutnya.
Ketum FFI, Michael Victor Sianipar, menyampaikan alasan digelarnya turnamen tersebut. Kata Michael, hal itu tak luput untuk meningkatkan performa Timnas Indonesia agar bisa menjadi raksasa Asia setelah sebelumnya berhasil keluar sebagai juara Piala AFF Futsal 2024.
Karena itu, dibutuhkan ajang pemanasan seperti ini dengan melawan tim-tim kuat sebagai persiapan Timnas Futsal Indonesia menuju Piala Asia Futsal 2026. Karena target FFI berikutnya adalah skuad Garuda bisa bicara banyak di kancah Asia.
“Kenapa kami menggelar ini, karena kami di pengurusan baru ini mengejar impian, saya yakin kompetisi dan prestasi adalah soal cita-cita. Setelah penantian 14 tahun akhirnya Indonesia akhirnya juara Piala AFF, setelah selalu Thailand yang mendominasi, dan akhirnya kita bisa bilang bahwa sekarang Indonesia rajanya futsal di ASEAN,” terang Michael.
“Tentu setelah itu, kami bertanya, ada satu impian yang sudah tercapai lalu apa impian berikutnya? appakah kami akan juara AFF lagi tahun depan? dari kami itu harus. Tapi impian kami berkutnya adalah meningkatkan prestasi, yaitu juara Asia. Dan dari sini lah kita harus memaksimalkan FIFA Match Day,” tuntasnya.
Turnamen tersebut akan berlangsung selama tiga hari pada 30 Januari sampai 2 Februari 2025 di Jakarta International Velodrome. Timnas Futsal Indonesia yang bertindak sebagai tuan rumah akan menantang Argentina, Jepang, dan Arab Saudi. Adapun format turnamen tersebut, yakni round robin.
“Karena kita berbaregan FIFA Matchday, jadi kita selenggarakan pada tanggal 30 Januari sampai 2 Februari. Jadi ada 3 hari pertandingan nanti masing-masing negara akan ketemu dengan format round robin,” papar Farazandi Fidinansyah selaku Ketua LOC 4Nations World Series 2025 dalam konferensi pers di MNC Conference Hall, Rabu (15/1/2025).
“Untuk venuenya di Jakarta International Velodrome. Kemarin sudah pernah dipakai kegiatan futsal series antar sekolah disana dan itu kita lihat sangat representatif, berstandar international juga. Jadi kami rasa ini layak untuk menggelar 4Nations World Series,” lanjutnya.
Ketum FFI, Michael Victor Sianipar, menyampaikan alasan digelarnya turnamen tersebut. Kata Michael, hal itu tak luput untuk meningkatkan performa Timnas Indonesia agar bisa menjadi raksasa Asia setelah sebelumnya berhasil keluar sebagai juara Piala AFF Futsal 2024.
Karena itu, dibutuhkan ajang pemanasan seperti ini dengan melawan tim-tim kuat sebagai persiapan Timnas Futsal Indonesia menuju Piala Asia Futsal 2026. Karena target FFI berikutnya adalah skuad Garuda bisa bicara banyak di kancah Asia.
“Kenapa kami menggelar ini, karena kami di pengurusan baru ini mengejar impian, saya yakin kompetisi dan prestasi adalah soal cita-cita. Setelah penantian 14 tahun akhirnya Indonesia akhirnya juara Piala AFF, setelah selalu Thailand yang mendominasi, dan akhirnya kita bisa bilang bahwa sekarang Indonesia rajanya futsal di ASEAN,” terang Michael.
“Tentu setelah itu, kami bertanya, ada satu impian yang sudah tercapai lalu apa impian berikutnya? appakah kami akan juara AFF lagi tahun depan? dari kami itu harus. Tapi impian kami berkutnya adalah meningkatkan prestasi, yaitu juara Asia. Dan dari sini lah kita harus memaksimalkan FIFA Match Day,” tuntasnya.
(sra)