Diskusi Dialektika Demokrasi: Pro Kontra Sekolah Tatap Muka di Tengah Pandemi

Yulianto

Kamis, 03 Desember 2020 - 23:48 WIB

click to zoom

Psikolog Erfianne Suryani Cicilia menjadi pembicara dalam Diskusi Dialektika Demokrasi di Media Center, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (3/12/2020).

click to zoom

Ketua PGRI Provinsi DKI Jakarta Adi Dasmin menjadi pembicara dalam Diskusi Dialektika Demokrasi di Media Center, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (3/12/2020).

click to zoom

Ketua PGRI Provinsi DKI Jakarta Adi Dasmin (kiri) bersama Kepala Sekolah SDI Cikal Cendikia Ismet Iskandar (kanan) menjadi pembicara dalam Diskusi Dialektika Demokrasi di Media Center, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (3/12/2020).

click to zoom

Kepala Sekolah SDI Cikal Cendikia Ismet Iskandar menjadi pembicara dalam Diskusi Dialektika Demokrasi di Media Center, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (3/12/2020).

click to zoom

Ketua PGRI Provinsi DKI Jakarta Adi Dasmin (tengah) bersama Kepala Sekolah SDI Cikal Cendikia Ismet Iskandar (kanan) dan Psikolog Erfianne Suryani Cicilia (kiri) menjadi pembicara dalam Diskusi Dialektika Demokrasi di Media Center, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (3/12/2020). Diskusi tersebut mengangkat tema Pro kontra Sekolah Tatap Muka di Tengah Pandemi.

DPR mengusulkan kepada pemerintah untuk menyiapkan skema bantuan guna membantu sekolah melaksanakan kegiatan belajar tatap muka mulai Januari 2021 mendatang. Skema bantuan diminta di luar kebijakan relaksasi dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) yang sudah dilakukan.

(rat)