Kisah Pilu Royal Sircus, Sudah Jatuh Tertimpa Tangga
Sabtu, 13 Februari 2021 - 11:24 WIB
William Kerwich, pemilik Royal Circus memberi makan Molly si kuda nil di pangkalan sirkus di Senas, Prancis, 9 Februari 2021. REUTERS / Eric Gaillard
click to zoom
Llama berada di kandang mereka di pangkalan Royal Circus di Senas saat pertunjukan sirkus ditutup sebagai bagian dari langkah-langkah pencegahan penyebaran Covid-19, di Prancis, 9 Februari 2021. REUTERS / Eric Gaillard
click to zoom
Seekor unta berdiri di dekat tali jemuran di pangkalan Royal Circus di Senas, Prancis, 9 Februari 2021. REUTERS / Eric Gaillard
click to zoom
Sophie Kerwich, istri William Kerwich, pemilik Royal Circus dan Presiden Persatuan Sirkus dan Pertunjukan Binatang berpose dengan burung beo di pangkalan sirkus di Senas, Prancis, 9 Februari 2021. REUTERS / Eric Gaillard
click to zoom
Seekor unta tampak berada di pangkalan Royal Circus di Senas, Prancis, 9 Februari 2021. REUTERS / Eric Gaillard
click to zoom
Sebuah karavan Royal Circus terparkir di pangkalan sirkus di Senas, Prancis, 9 Februari 2021. REUTERS / Eric Gaillard
click to zoom
William Kerwich, pemilik Royal Circus berpose dengan singa di pangkalan sirkus di Senas, Prancis, 9 Februari 2021. REUTERS / Eric Gaillard
click to zoom
Seekor unta berada di pangkalan Royal Circus di Senas, Prancis, 9 Februari 2021. REUTERS / Eric Gaillard
click to zoom
Sebuah pemandangan menunjukkan pangkalan Royal Circus di Senas, Prancis yang tidak bisa menggelar pertunjukan akibat pandemi Covid-19, di Prancis, 9 Februari 2021. REUTERS / Eric Gaillard
click to zoom
William Kerwich, pemilik Royal Circus memberi makan unta di pangkalan sirkus di Senas, Prancis, Februari 9, 2021. REUTERS / Eric Gaillard
click to zoom
Sophie Kerwich, istri William Kerwich, pemilik Royal Circus berpose dengan burung beo di pangkalan sirkus di Senas, Prancis, 9 Februari 2021. REUTERS / Eric Gaillard
click to zoom
Sebuah karavan Royal Circus terparkir di pangkalan sirkus di Senas, Prancis, 9 Februari 2021. REUTERS / Eric Gaillard
click to zoom
Pandemi Covid-19 yang masih mendera banyak negara, membuat sebagaian besar warga jatuh pada kesulitan ekonomi. Salah satunya seperti dialami oleh William Kerwich, pemilik Royal Circus yang juga menjadi Presiden Persatuan Sirkus dan Pertunjukan Binatang di Senas, Prancis.
Setelah hampir setahun tak menggelar pertunjukan, secara otomatis kantong dia ikut menipis. Bagaimana tidak? Binatang-binatang sirkusnya harus tetap makan, begitupun William dan keluarganya. Mobil karavan sirkusnya kini hanya terparkir di pangkalan. Tak lagi bergerak menyusuri desa dan kota.
Ditambah isu pembahasan RUU Kesejahteraan Hewan yang saat ini sedang digodok parlemen Prancis. Makin lengkap derita William. Jika RUU itu disahkan, maka ia tak dapat lagi menggelar pertunjukan. Undang-undang itu akan melarang penggunaan hewan liar untuk keperluan sirkus keliling.
(rat)