Tradisi Buang Sial Warga Keturunan Tionghoa di Sungai Cisadane
Sabtu, 13 Februari 2021 - 19:37 WIB
Warga keturunan Tionghoa melakukan ritual yang dalam ajaran Buddha disebut sebagai Fang Shen yakni melepas mahluk hidup ke alam liar atau habitatnya di aliran Sungai Cisadane, Kawasan Pasar Lama, Kota Tangerang, Jumat (12/02/2021).
click to zoom
Melepaskan ikan ke alam liat atau habitatnya dipercaya dapat membuang sial dalam setahun kedepan. Ikan yang di lepas diantaranya ikan lele, ikan mas dan belut, selain itu mereka juga melakukan tabur bunga dan dipercaya memiliki makna masing-masing.
click to zoom
Warga ketrurunan Tionghoa melakukan rutual pelepasan mahluk hidup ke habitatnya di aliran Sungai Cisadane.
click to zoom
Tradisi ini dilakukan warga keturanan Tionghoa saat perayaan Imlek, setelah melakukan sembahyang di Kelenteng Boen Tek Bio, sebagian mereka menuju Toa Pekong Air yang berada di pingir sungai Cisadane dan tidak jauh dari Kelenteng Boen Tek Bio
click to zoom
Toa Pekong Air disebut juga sebagai Prasasti Tangga Jamban, disini mereka kembali melakukan sembahyang dan membakar dupa sebelum mereka melakukan ritual Fang Shen dan melepas ikan di sungai.
click to zoom
Warga yang melakukan aktifitas pagi menikmati kuliner yang berada di sepanjang aliran Sungai Cisadane, kawasam Pasar Lama Kota Tangerang.
click to zoom
Ritual pelepasan mahluk hidup ke habitatnya dimanfaatkan warga untuk memancing ikan. Antusias warga yang memancing ikan dekat Toa Pekong Air.
click to zoom
Sungai Cisadane juga dimanfaatkan warga untuk berlatih olahraga dayung dekat Jembatan Kaca Kota Tangerang di Kawasan Pasar Lama.
click to zoom
Warga keturunan Tionghoa melakukan ritual yang dalam ajaran Buddha disebut sebagai Fang Shen yakni melepas mahluk hidup ke alam liar atau habitatnya di aliran Sungai Cisadane, Kawasan Pasar Lama, Kota Tangerang, Jumat (12/02/2021). Tradisi ini dilakukan warga keturanan Tionghoa saat perayaan Imlek, setelah melakukan sembahyang di Kelenteng Boen Tek Bio, sebagian mereka menuju Toa Pekong Air yang berada di pingir sungai dan tidak jauh dari Kelenteng Boen Tek Bio.
Toa Pekong Air disebut juga sebagai Prasasti Tangga Jamban, disini mereka kembali melakukan sembahyang dan membakar dupa sebelum mereka melakukan ritual Fang Shen dan melepas ikan di sungai.
Melepaskan ikan ke alam liat atau habitatnya dipercaya dapat membuang sial dalam setahun kedepan. Ikan yang di lepas diantaranya ikan lele, ikan mas dan belut, selain itu mereka juga melakukan tabur bunga dan dipercaya memiliki makna masing-masing.
(bon)