Warga Desak Pemprov DKI Ambil Alih Lahan Fasum
Sejumlah Warga Ruko Seribu Cengkareng saat menggelar aksi meminta dan mendesak Pemprov DKI Jakarta Segera Mengambil alih lahan fasum/fasos yang belum juga diserahkan pengembang kepada negara di depan gedung Balai Kota DKI Jakarta, Kamis (18/11/2021).
Ketua FKMTI SK Budiardjo yang juga warga ruko seribu mengatakan, akibat belum diserahterimakan-nya Fasum dan Fasos tersebut, warga penghuni kawasan Ruko Seribu Cengkareng dirugikan Hak nya dan juga beberapa potensi kerugian negara kurang lebih Rp 300 milyar rupiah yang disebabkan belum diserahterimakan Fasum dan Fasos tersebut oleh PT Binakarya Cipta Indah kepada pihak Pemprov DKI Jakarta.
Saat ini kondisi jalan-jalan di kawasan Ruko Seribu Cengkareng rusak parah akibat ditelantarkan oleh pihak pengembang dalam hal ini oleh PT Binakarya Cipta Indah. Dampak belum diserahterimakan-nya Fasum dan Fasos tersebut, pihak Pemprov DKI Jakarta tidak dapat melakukan perawatan jalan dan fasilitas lainnya karena itu belum menjadi kewenangannya (belum ada serah terima fasum dan Fasos dari PT Binakarya Cipta Indah) kepada Pemprov DKI Jakarta. Sementara saat pihak warga penghuni Ruko Seribu meminta tanggung jawab kepada PT Binakarya Cipta Indah, pihak manajemen PT BCI, mereka malah meminta kepada warga penghuni Ruko Seribu untuk ikut patungan anggaran pembangunan fasum dan fasos serta pemeliharaan kawasan Ruko Seribu.