ISSF Gelar Penilaian Presentasi Daring Sambut CSR dan PDB Awards 2024

Rabu, 10 Januari 2024 - 21:39 WIB
Indonesian Social Sustainability Forum (ISSF) atau Forum Keberlanjutan Sosial Indonesia bersama dengan Kementerian Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Kemendes PDTT) pada 9 Januari hingga 2 Febuari 2024 mendatang untuk ketiga kalinya, kembali menggelar penilaian dari presentasi yang disampaikan oleh perusahaan maupun lembaha lainnya yang turut serta dan lolos seleksi dalam ajang 'CSR dan Pengembangan Desa Berkelanjutan (PDB) Awards 2024'.
click to zoom
Indonesian Social Sustainability Forum (ISSF) atau Forum Keberlanjutan Sosial Indonesia bersama dengan Kementerian Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Kemendes PDTT) pada 9 Januari hingga 2 Febuari 2024 mendatang untuk ketiga kalinya, kembali menggelar penilaian dari presentasi yang disampaikan oleh perusahaan maupun lembaha lainnya yang turut serta dan lolos seleksi dalam ajang 'CSR dan Pengembangan Desa Berkelanjutan (PDB) Awards 2024'.
click to zoom
Jakarta - Indonesian Social Sustainability Forum (ISSF) atau Forum Keberlanjutan Sosial Indonesia bersama dengan Kementerian Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Kemendes PDTT) pada 9 Januari hingga 2 Febuari 2024 mendatang untuk ketiga kalinya, kembali menggelar penilaian dari presentasi yang disampaikan oleh perusahaan maupun lembaha lainnya yang turut serta dan lolos seleksi dalam ajang 'CSR dan Pengembangan Desa Berkelanjutan (PDB) Awards 2024'.

Menurut Ketua OC PDB Awards 2024 Jajang Saepul Malik tahapan penilaian yang dilakukan oleh ISSF terhadap perusahaan maupun perorangan dilakukan meliputi berbagai aspek. "Penilaian tersebut diantaranya meliputi penilaian dokumentasi yang terdiri dari perencanaan, pelaksanaan, monitoring dan evaluasi serta dampak dari pencapaian program yang dijalankan. Kemudian ada pula penilaian presentasi dari manajemen," ungkap Jajang disela-sela acara pembukaan penilaian yang dilakukan di Hotel Aston Jakarta pada Rabu (10/1).

Untuk mekanisme penjurian, Jajang menyebutkan bahwa penjurian pada tahun ini lebih berkualitas mengingat melibatkan praktisi Corporate Social Responsibility (CSR), dosen dari beberapa universitas ternama serta juri dari berbagai kementerian. Untuk juri dari kementerian sendiri hadir dari Kemendes PDTT, Kementerian Pertanian, Kemenparekraf, Kemenko PMK, Kementerian ESDM, serta Kantor Staf Presiden (KSP).

Sementara itu menurut Ketua umum ISSF Sudarmanto, presentasi tahun ini diikuti oleh 90 perusahaan serta 10 peserta perorangan. "Dari 90 peserta perusahaan dan 10 peserta perorangan, tercatat seluruhnya ada sebanyak 130 program yang akan dipaparkan. Masing-masing peserta diberi waktu 90 menit yang terdiri dari 30 menit waktu presentasi serta 60 menit waktu diskusi," jelas Sudarmanto.

Pada hari pertama presentasi lanjut Sudarmanto sejumlah perusahaan turut hadir diantaranya PT Arutmin Indonesia, PLN Indonesia Power Priok Jakarta, Pertamina Cilacap, Pertamina Sukowati, Bojonegoro, Indocement serta beberapa perusahaan lainnya.

Setelah melewati tahapan presentasi yang akan memakan waktu sekitar 1 bulan serta penilaiam dokumen, peserta CSR dan pengembangan desa berkelanjutan awards 2024 jelas Sudarmanto akan memasuki masa penilaian melalui sidang pleno para juri. Pada sidang pleno inilah para peserta akan dikelompokan kedalam kategori bronze, silver dan gold. "Untuk peserta dengan kategori gold, panitia, para juri yang terdiri dari juri ISSF serta perwakilan dari Kemendes PDTT dan beberapa kementerian lainnya akan melakukan verifikasi kunjungan lapangan sebelum dilakukannya penganugrahan penghargaan. Pada 30 April 2024 diagendakan Kemendes PDTT dan ISSF akan memberikan awards kepada para pemenang," tandas Sudarmanto.

Dirjen pengembangan ekonomi dan investasi desa dari Kemendes PDTT Harlina Sulistyorini yang turut hadir dalam pembukaan penilaian presentasi berharap ajang 'CSR dan Pengembangan Desa Berkelanjutan Awards 2024' dapat membuat pembangunan di pedesaan kian merata dengan adanya kontribusi perusahaan melalui bantuan dana CSR-nya.

"Kemendes PDTT mengajak segenap perusahaan mengembangkan BUMDes yang berada di sekitar areal perusahaan untuk dijadikan mitra perusahaan sekaligus bisa mensejahterakan masyarakat sekitar. Giat ini juga menjadi bagian pelaksanaan instruksi presiden Joko Widodo untuk lebih menggiatkan pembangunan di desa melalui berbagai stakeholder," tutup Harlina.
(sra)
Foto Terkait
Foto Terpopuler
Foto Terkini More