IFG Libatkan BPKP Perkuat Implementasi Anti Fraud

Selasa, 13 Agustus 2024 - 12:11 WIB
Wakil Direktur Utama IFG Haru Koesmahargyo (tengah), Komisaris Utama IFG Fauzi Ichsan (kanan), dan Deputi Kepala BPKP Bidang Investigasi Agustina Arumsari (kiri) menandatangani Piagam Komitmen Anti Fraud oleh Indonesia Financial Group (IFG) dan diikuti oleh Direktur Utama anggota holding yang disaksikan oleh Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP), di Jakarta, Selasa (13/8/2024).
click to zoom
Indonesia Financial Group (IFG) dan anggota holdingnya menandatangani Piagam Komitmen Anti Fraud yang disaksikan oleh Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) untuk memperkuat implementasi sistem anti fraud di ekosistem holding BUMN asuransi, penjaminan dan investasi tersebut.
click to zoom
Indonesia Financial Group (IFG) dan anggota holdingnya menandatangani Piagam Komitmen Anti Fraud yang disaksikan oleh Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) untuk memperkuat implementasi sistem anti fraud di ekosistem holding BUMN asuransi, penjaminan dan investasi tersebut.
click to zoom
Indonesia Financial Group (IFG) dan anggota holdingnya menandatangani Piagam Komitmen Anti Fraud yang disaksikan oleh Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) untuk memperkuat implementasi sistem anti fraud di ekosistem holding BUMN asuransi, penjaminan dan investasi tersebut.
click to zoom
JAKARTA - Wakil Direktur Utama IFG Haru Koesmahargyo (tengah), Komisaris Utama IFG Fauzi Ichsan (kanan), dan Deputi Kepala BPKP Bidang Investigasi Agustina Arumsari (kiri) menandatangani Piagam Komitmen Anti Fraud oleh Indonesia Financial Group (IFG) dan diikuti oleh Direktur Utama anggota holding yang disaksikan oleh Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP), di Jakarta, Selasa (13/8/2024).

Indonesia Financial Group (IFG) dan anggota holdingnya menandatangani Piagam Komitmen Anti Fraud yang disaksikan oleh Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) untuk memperkuat implementasi sistem anti fraud di ekosistem holding BUMN asuransi, penjaminan dan investasi tersebut.

Penguatan sistem anti fraud ini sejalan dengan amanat dari Kementerian BUMN agar BUMN terus melakukan implementasi sistem tata kelola yang baik, manajemen risiko yang efektif, dan pengendalian internal yang mampu menekan risiko kecurangan di lingkungan BUMN.
(rat)
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Foto Terkait
Foto Terpopuler
Foto Terkini More