Esport Dinilai Penting untuk Pertumbuhan Industri Gim di Indonesia
Jum'at, 20 September 2024 - 09:03 WIB
Medan, 19 September 2024 - Wakil Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Angela Tanoesoedibjo, menekankan pentingnya esport dalam industri gim Indonesia. Pernyataan tersebut disampaikan saat menutup cabang olahraga esport pada Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Aceh-Sumut di Medan International Convention Center.
Angela menjelaskan bahwa esport dapat meningkatkan minat masyarakat terhadap gim, yang berdampak positif pada promosi industri. Ia juga menyoroti peran esport sebagai saluran pengembangan bakat dan prestasi generasi muda.
"Esport berpotensi mendorong peluncuran gim lokal yang mendunia, seperti Lokapala," ujar Angela. Dia mencatat bahwa industri gim, sebagai subsektor ekonomi kreatif, mengalami pertumbuhan pesat dengan jumlah gamers di Indonesia mencapai 174,1 juta pada 2022, menjadikannya yang terbesar di Asia Tenggara.
Lebih lanjut, Angela menyebutkan bahwa Perpres Nomor 19 Tahun 2024 tentang Percepatan Pengembangan Industri Gim Nasional bertujuan untuk mengatasi tantangan dalam industri, termasuk masalah dana dan SDM. Ia mengajak semua pemangku kepentingan untuk berkolaborasi dalam mengembangkan industri ini.
Angela mengapresiasi antusiasme atlet dan pengurus esport selama PON XXI. Ia juga menunjukkan dukungannya dengan menonton pertandingan tenis meja di Medan dan meninjau gladi resik acara penutupan PON XXI.
Dalam acara tersebut, turut mendampingi Angela adalah Direktur Wisata Minat Khusus Kemenparekraf/Baparekraf, Itok Parikesit, dan Direktur Poltekpar Medan, Ngatemin.
Angela menjelaskan bahwa esport dapat meningkatkan minat masyarakat terhadap gim, yang berdampak positif pada promosi industri. Ia juga menyoroti peran esport sebagai saluran pengembangan bakat dan prestasi generasi muda.
"Esport berpotensi mendorong peluncuran gim lokal yang mendunia, seperti Lokapala," ujar Angela. Dia mencatat bahwa industri gim, sebagai subsektor ekonomi kreatif, mengalami pertumbuhan pesat dengan jumlah gamers di Indonesia mencapai 174,1 juta pada 2022, menjadikannya yang terbesar di Asia Tenggara.
Lebih lanjut, Angela menyebutkan bahwa Perpres Nomor 19 Tahun 2024 tentang Percepatan Pengembangan Industri Gim Nasional bertujuan untuk mengatasi tantangan dalam industri, termasuk masalah dana dan SDM. Ia mengajak semua pemangku kepentingan untuk berkolaborasi dalam mengembangkan industri ini.
Angela mengapresiasi antusiasme atlet dan pengurus esport selama PON XXI. Ia juga menunjukkan dukungannya dengan menonton pertandingan tenis meja di Medan dan meninjau gladi resik acara penutupan PON XXI.
Dalam acara tersebut, turut mendampingi Angela adalah Direktur Wisata Minat Khusus Kemenparekraf/Baparekraf, Itok Parikesit, dan Direktur Poltekpar Medan, Ngatemin.
(sra)