Polisi Sita 1,1 Ton Sabu Jaringan Timur Tengah
Senin, 14 Juni 2021 - 14:31 WIB
Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo (lima kiri) didampingi Kepala Badan Narkotika Nasional Komisaris Jenderal Polisi Petrus Reinhard Golose (empat kiri) dan Kabareskrim Polri Komjen Agus Andrianto (dua kanan) menunjukan barang bukti narkoba jenis sabu sebanyak 1,1 ton jaringan Timur Tengah di Polda Metro Jaya, Jakarta. Senin (14/6/2021).
Kapolri menjelaskan jaringan ini bekerja sama dengan warga negara Indonesia (WNI) maupun warga negara asing (WNA) untuk mengedarkan sabu. Bahkan WNA yang terlibat merupakan narapidana di Lapas Cilegon, Banten.
Pengungkapan dilakukan di empat lokasi berbeda, yakni Bogor, Bekasi, Jakarta Timur, dan Jakarta Pusat pada Mei hingga Juni 2021.
Menangkap tujuh tersangka dalam kasus ini. Mereka yaitu NR alias D, HA alias A, NW alias DD, CSN alias ES (Nigeria), UCN alias EM (Nigeria), AK serta H alias Ne yang masih DPO.
sabu jaringan Internasional itu merupakan hasil pengembangan penangkapan dua tersangka NS dan HA di kawasan Gunung Sindur, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.
Kapolri menjelaskan jaringan ini bekerja sama dengan warga negara Indonesia (WNI) maupun warga negara asing (WNA) untuk mengedarkan sabu. Bahkan WNA yang terlibat merupakan narapidana di Lapas Cilegon, Banten.
Pengungkapan dilakukan di empat lokasi berbeda, yakni Bogor, Bekasi, Jakarta Timur, dan Jakarta Pusat pada Mei hingga Juni 2021.
Menangkap tujuh tersangka dalam kasus ini. Mereka yaitu NR alias D, HA alias A, NW alias DD, CSN alias ES (Nigeria), UCN alias EM (Nigeria), AK serta H alias Ne yang masih DPO.
sabu jaringan Internasional itu merupakan hasil pengembangan penangkapan dua tersangka NS dan HA di kawasan Gunung Sindur, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.
(sra)